Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Nikita Mirzani mengingatkan soal risiko, menyusul bakal dipanggilnya Rachel Vennya oleh polisi atas kasus kabur dari karantina.
Menyinggung soal kegembiraannya saat lebih memilih kabur untuk pesta, Nikita Mirzani meminta Rachel Vennya untuk tidak gentar dengan panggilan polisi nantinya.
"Rachel Vennya jangan gentar ya seperti waktu kamu lagi party di Bali yang selalu happy," ujar Nikita seperti dikutip Grid.ID dari Instagram Story, Minggu (17/10/2021).
"Saya cuma mau bilang segala sesuatu pasti ada risikonya, dan risiko itu kamu yang buat jadi jangan jadi mengelak, jalanin aja semua prosesnya," tulisnya lagi.
"Sudah tahu dan dengan sesadar-sadarnya kan kalau kabur dari karantina itu nggak boleh?" ujarnya meluapkan.
"Semoga nggak cuma bayar denda ya, tapi dikurung di penjara biar adil dengan yang lain," sambungnya lagi.
Bukan tanpa alasan, Nikita ngotot atas lambannya kasus Rachel, karena sebelumnya ia terpaksa menjalani kewajiban karantina di hotel mewah sepulangnya dari Turki.
Beberapa bulan lalu, ibu tiga anak itu mengeluhkan layanan tak sepadan dari biaya mahal yang dibayarkannya.
Mendengar kasus Rachel yang kabur begitu saja saat karantina ditangani polisi, mantan istri Sajad Ukra tersebut tak bisa menyembunyikan rasa senangnya.
Karena pengalaman buruknya, Niki menyebut bahwa rasa cemburunya minimal berkurang karena kasus ini bakal segera diusut.
"Congratulations Rachel Vennya dan kekasihnya, at least yang sekarang lagi pada karantina nggak iri lagi pas dengar berita ini," ujar Nikita Mirzani.
Lebih lanjut, Niki berharap Rachel tak hanya membayar denda saja, namun dibui karena aksinya.
Diberitakan sebelumnya, Rachel Vennya memang bakal segera dipanggil oleh pihak kepolisian menyusul heboh kasus kabur saat harus karantina.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan, kasus Rachel Vennya tengah dalam penyelidikan.
Rencananya, Rachel bakal dipanggil Kamis (21/10/2021), dengan surat dikirim paling lambat dikirim Senin (17/10/2021).
"Hari Senin kita layangkan surat undangan. Untuk hari Kamis kita ambil keterangan. Senin dikirim oleh Polda," ujar Yusri saat dihubungi awak media, sabtu (16/10/2021).
Rachel Vennya belakangan ini memang jadi bahan pergunjingan karena disebut kabur usai hanya tuntas 3 hari dari kewajiban 8 hari menjalani karantina, sepulangnya dari luar negeri.
Seorang anggota TNI berinisial FS, disebut telah membantu mantan istri Niko Al Hakim itu untuk keluar dari karantina di RSDC Pademangan, Jakarta Utara.
Berbeda dari Rachel, oknum TNI Inisial FS sudah dinonaktifkan dari tugasnya sebagai satgas covid-19 dan kini sedang dilakukan pemeriksaan lebih dalam.
Sementara di tengah perhatian tertuju padanya, Rachel Vennya belum sama sekali untuk klarifikasi.
Namun begitu, Rachel Vennya sudah meminta maaf walau belum mengakui kabur saat wajib karantina.
"Hallo teman-teman semua.. Aku mau minta maaf sama kalian semua atas semua kesalahan aku," kata Rachel di dalam keterangan Instagram Story-nya, Kamis (14/10/2021).
"Kadang aku nyakitin orang lain, merugikan orang lain, egois & sombong. Aku minta maaf yg sebesar-besarnya," sambungnya menambahkan.
Sang selebgram hanya berharap ke depannya berharap bahwa semua hal huruk yang terjadi dalam hidupnya jadi pelajaran.
"Dan semoga semua hal buruk yg pernah aku lakukan di hidup aku menjadi pelajaran buat aku, Untuk selalu berfikir saat melangkah ke depan dengan baik," imbuh Rachel.
(*)
3 Kali Kawin Cerai, Dewi Perssik Blak-blakan Ingin Taaruf, Gak Jadi Gaet Mayor Teddy?
| Penulis | : | Daniel Ahmad |
| Editor | : | Deshinta N |
