Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Difki Khalif, penyanyi pendatang baru dari Musica Studios, berbicara lagi soal single terbarunya berjudul 'Ratu Drama'.
Lewat lagu 'Ratu Drama', sepupu Ariel Noah itu hendak menyampaikan rasa protesnya terhadap gaya hubungan percintaan zaman sekarang, khususnya yang terpengaruh oleh media sosial.
Difki Khalif menyampaikan hal ini di acara Afternoon Talk bersama Musica Studios dan Maxstream.
"Jadi ini kan apa, kayak wujud protes si cowok ini terhadap perilaku si cewek lah," kata Dikfki di jumpa pers virtual, Jumat (22/10/2021).
"Dia tuh melihat diri dia sebagai cowok, si cewek yang terlalu diumbar. Sebenarnya di real life cenderung sering berantem, di ambang perpisahan," sambungnya memaparkan.
Untuk proses kreatifnya sendiri, Difki menyebut bahwa lagu ini sebenarnya sudah tercipta di pertengahan tahun 2017.
Akan tetapi, lagu ini digarap secara serius di studio rekaman kang Capung (Java Jive) di Bandung pada tahun 2019 dan memakan waktu satu tahun karena dinamika kreatifitas.
Baca Juga: Bukan Hanya Lewat Lagu, Isyana Sarasvati Tunjukkan Karakter Dirinya Melalui Fashion
Musisi-musisi senior juga ada yang terlibat seperti Tony (Java Jive) sebagai pengisi keyboard, lalu mas Bowo Soulmate sebagai pengarah vokal.
Lebih lanjut, soal makna yang hendak disampaikan olehnya, pria asal Minang itu berharap lagu ini bisa berlaku secara universal.
“Intinya kita harus lebih peka lagi terhadap sebuah hubungan yang semestinya dibangun lewat kehangatan yang murni," ujar Difki.
"Bukan dari hal yang terkesan dibuat-buat atau hal yang ternyata semu alias palsu," imbuhnya menyimpulkan.
Ratu Drama dari Difki Khalif sendiri sebenarnya sudah dirilis pada 8 Oktober 2021 di seluruh platform digital.
Untuk video clip-nya, lagu ini juga bisa disaksikan di Youtube Difki Khalif Musica Official.
Lagu Ratu Drama sendiri menjadi single Difki Khif yang ketiga setelah Cinta yang Diam (2020) bersama Ariel NOAH dan Ilusi Setelah Kau Pergi (2021).
(*)
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |