Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku kecewa.
Pasalnya, saat melakukan inspeksi mendadak alias sidak, Gibran menemukan pelanggaran prokes di lingkungan sekolah.
Dari sidak tersebut, Gibran telah menemukan guru dan murid-murid yang ada di sekolah tidak menggunakan masker.
Disampaikan dari TribunSolo.com, mulanya Gibran melakukan sidak itu saat melewati SD Muhammadiyah 3 dan SDN Nusukan Barat.
Berniat mampir dan menyambangi lokasi, Gibran justru menemukan pelanggaran prokes covid-19.
Alhasil, demi keamanan bersama, Gibran langsung melakukan swab massal di lokasi.
"Kebetulan tadi saya lewat sana, lah gurunya pada tidak pakai masker muridnya juga, biarkan tadi diswab dulu," ujarnya," ujar Giban dikutip Grid.ID dari TribunSolo.com, Rabu (10/11/2021).
"Yang penting itu gurunya, kalau guru pakai masker muridnya juga pakai."
"Tapi kalau gurunya tidak pakai, ya muridnya juga tidak pakai," sambungnya.
Selain swab massal, Gibran mengaku akan menyiapkan sanksi untuk keteledoran para guru yang melanggar prokes di tengah pandemi.
"Ya pasti ada (sanksinya) untuk PTM kita tunggu hasil swabnya dulu," jelas dia.
Lebih lanjut, Kepala SDN Nusukan Barat Sri Ramtini membenarkan adanya swab test Covid-19.
"Iya benar, hasilnya negatif," ujarnya.
Namun terkait mobil Wali Kota yang diparkir di halaman sekolahnya, Ramtini tidak menjelaskan lebih lanjut.
Sementara itu, Lurah Nusukan, Utik Sri Wahyuni membeberkan jumlah guru dan siswa yang dilakukan swab test Covid-19.
"Ada 60 orang yang menjalani swab SD Nusukan Barat," aku dia.
Ia juga menyampaikan, ada dua sekolah yang disidak Gibran yakni SD Muhammadiyah 3 dan SD Nusukan Barat.
"SD Muhammadiyah 3 sesuai prokes dan yang SD Nusukan Barat ada yang tidak," ujarnya.
Dia menambahkan, hasil swab tes Covid-19 juga sudah keluar.
"Tadi saya konfirmasi ke Kepala Pukesmas Nusukan hasilnya negatif, swab untuk proses scanning," jelas dia.
Ditambahkan dari Kompas.com yang melansir Antaranews.com, Mobil dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat melakukan sidak langsung jadi sorotan.
Terparkir di halaman SD Negeri Nusukan 113 pada Selasa (9/11/2021) kemarin, Gibran mengaku kecewa dengan adanya pelanggaran prokes yang terjadi.
"Ini untuk perbaikan kita, yang penting sesuai SOP. Yang penting itu gurunya."
"Kalau guru pakai masker muridnya juga pakai. Kalau gurunya nggak ngasih contoh, ya muridnya juga sak-sake," katanya, di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa.
(*)
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nurul Nareswari |