Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Ada satu hal yang dipelajari oleh Marshanda sepulang dari terapi kesehatan mental di Amerika.
Marshanda belajar bagaimana mengelola emosinya.
Selama ini, Marshanda terpaku dengan pandangan masyarakat jika rapuh adalah manusia yang lemah.
“Sudah terbiasa bertahun-tahun pendam, unjukin ke semua orang aku baik-baik saja. Kita kan di masyarakat selalu ada tekanan kayak kalau kita breakdown, kalau kita rapuh kita merasa lemah,” sambung Marshanda.
Dari situ, Marshanda belajar jika perasaan rapuh itu normal.
Dia pun mulai mengolah perasaannya untuk merasakan semua proses perubahan emosinya.
“Nah aku belajar untuk kalau aku lagi breakdown aku enggak apa-apa, dan akhirnya merasa, aku menormalkan yang namanya merasakan proses yang engga nyaman,” katanya.
Sementara dahulu, sebelum terapi ke Amerika, Marshanda selalu takut jika dia merasa rapuh.
“Kalau dulu aku, ih takut. Kalau sekarang aku keluarin, dan aku anggap ini sehat dan healing buat diri aku,” tutupnya.
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Penulis | : | Menda Clara Florencia |
Editor | : | Nurul Nareswari |