Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza
Grid.ID – Perebutan hak asuh Gala Sky, putra Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, kini menjadi sorotan Seto Mulyadi, psikolog anak sekaligus Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI),
Seto Mulyadi atau yang kerap disapa Kak Seto ini mengaku baru mendengar soal kasus perebutan hak asuh Gala Sky.
Kak Seto bahkan mengaku siap menjadi mediator untuk perebutan hak asuh Gala Sky.
Pasalnya, menurut Kak Seto, kepentingan Gala Sky harus diutamakan.
Sang psikolog anak menambahkan bahwa mediasi tersebut juga membutuhkan beberapa lembaga seperti kementerian ataupun pengadilan.
"Perlu dimediasi mungkin oleh Kementerian Sosial atau mungkin pengadilan dan sebagainya.
Artinya mohon mengedepankan kepentingan terbaik bagi anak," ujarnya, dilansir Grid.ID dari YouTube Sambel Lalap.
Kak Seto menambahkan bahwa peran psikolog anak juga perlu dilibatkan dalam mediasi antara keluarga Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
"Mungkin anak dilihat juga, atau melibatkan pakar profesional, psikolog untuk bisa mewawancarai anak, mana yang paling disukai," paparnya.
Kak Seto juga meminta agar Gala Sky dijauhkan dari tempat konflik.
Pasalnya, hal itu dapat memengaruhi kondisi anak.
"Mohon anak tidak berada di wilayah konflik. Perlu ada mediator yang bisa menjembatani antara kedua keluarga ini," ujarnya.
"Jadi, jangan sampai adik Gala yang sudah kehilangan kedua orang tuanya, ada tekanan atau situasi perebutan konflik.
Karena ini adalah kekerasan pada anak yang seolah tidak berdarah-darah, tapi hatinya ini terluka nantinya," paparnya.
"Jadi mohon, kedua keluarga ini nanti bisa melakukan sesuatu yang terbaik untuk sang anak," imbuh Kak Seto.
Kak Seto dan LPAI bahkan mengaku siap menjembatani kasus ini.
"Kami dari LPAI demi kepentingan terbaik bagi Adik Gala, kami siap untuk menjadi mediator," paparnya.
Ditanya mengenai kasus perebutan hak asuh Gala Sky, Kak Seto mengaku bahwa ia baru mengetahuinya.
"Kami terus terang baru mendengar ini," ujar Kak Seto.
Wah, bagaimana menurutmu?
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Silmi Nur Aziza |