Dulunya Bela-belain Makan Bubur Kacang Hijau Selama 9 Bulan Hamil, Fitri Tropica Buktikan Bahwa Kacang Hijau Tidak Terbukti Melebatkan Rambut Anak

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Fitri Tropica mengungkapkan bahwa dirinya enggan mengonsumsi bubur kacang hijau di kehamilan keduanya.

Sebelumnya diketahui bahwa Fitri Tropica belum lama ini mengumumkan kehamilannya yang sudah berusia 4 bulan lebih.

Kehamilan kedua presenter yang akrab disapa Fitrop ini diakui memang mengejutkan karena tidak direncanakan sama sekali.

Apalagi mengingat bahwa Fitrop mengidap PCOS yang membuat dirinya lebih susah hamil dibandingkan wanita pada umumnya.

Bahkan, Fitrop dan suami baru dikaruniai anak pertama pada tahun 2019 setelah lima tahun menikah dan menjalani diet untuk PCOS.

Berbeda dari kehamilan pertama, kali ini Fitrop mengaku tidak berencana untuk mengonsumsi bubur kacang hijau lagi.

Adapun alasan Fitrop rutin mengonsumsi kacang hijau di kehamilan pertama adalah supaya anaknya nanti memiliki rambut yang lebat.

 Baca Juga: Hanya Bermodalkan Gadget, Fitri Tropica Berhasil Ajarkan Kebiasaan Sikat Gigi dan Cuci Tangan pada Sang Anak yang Baru Berusia Satu Tahun, Bagaimana Caranya?

“Jujur di kehamilan kedua ini gak planning makan burcangjo (bubur kacang hijau) 9 bulan lagi. Kayak masih enek aja gitu,” tulisnya dalam Instagram @fitrop.

Apalagi, menurut wanita berusia 34 tahun ini, kacang hijau tidak terbukti melebatkan rambut anak pertamanya, Sada.

“Dan tidak terbukti melebatkan rambut juga tuh yaa.. Memanjangkan bulu mata iya,” lanjutnya.

Memang, masih banyak masyarakat Indonesia yang percaya bahwa kacang hijau dapat membantu pertumbuhan rambut janin.

Oleh karena itu, banyak ibu hamil yang mengonsumsi kacang hijau saat hamil dengan harapan bayinya nanti punya rambut lebat.

Sayangnya, seorang dokter kandungan, dr. Boy Abidin, Sp.OG (K) menegaskan bahwa hal tersebut adalah mitos belaka.

"Secara medis secara ilmiah belum terbukti kacang hijau ini apakah bermanfaat untuk ibu hamil," jelas dr. Boy dalam kanal YouTube TRANS TV OFFICIAL via Nakita.id.

 Baca Juga: Dicibir Netizen Tentang Rambut Tipis Anaknya karena Tidak Memotong Rambut Bayi Setelah Lahir, Shandy Aulia: Hanya Mitos

Perlu diketahui bahwa tebal atau tipisnya rambut anak bergantung pada genetik kedua orangtuanya.

Ini berarti, apabila salah satu atau kedua orangtua punya rambut tebal, maka kemungkinan besar anak juga akan memiliki rambut yang tebal.

Meski tidak terbukti membuat rambut lebat, mengonsumsi kacang hijau memang bagus untuk ibu hamil.

Dikutip dari Kompas.com, berbagai manfaat kacang hijau untuk ibu hamil di antaranya adalah mengurangi risiko melahirkan bayi cacat.

Hal ini dikarenakan kacang hijau kaya akan folat dan dapat memenuhi 80 persen kebutuhan folat harian tubuh dalam satu cangkirnya. (*)

PROMOTED CONTENT