Pengacara Nirina Zubir Menduga Ada Pihak yang Mendanai Pembuatan 6 Sertifikat Tanah Palsu

Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio

Grid.ID - Kasus pemalsuan enam surat tanah Nirina Zubir masih diusut pihak Polda Metro Jaya.

Ruben Jeffry Siregar menduga ada pihak yang mendanai pembuatan surat tanah Nirina Zubir.

Sebab kecil kemungkinan untuk ART Nirina Zubir membuat surat tanah bodong dengan dana pribadi.

"Kemudian keluar sertifikat itukan pasti memakan waktu biaya dan tenaga."

"Dari segi biaya, itu pasti enggak murah, apalagi ada 6 SHM (Sertifikat Hak Milik)," kata Ruben, saat dihubungi, Kamis (25/11/2021).

Baca Juga: Usai Diduga Kabur, Notaris yang Terlibat dalam Kasus Mafia Tanah Nirina Zubir Menyerahkan Diri ke Kepolisian

"Yang dimaksud sama Nirina itu adalah ini kemungkinan besar ada yang mensponsori untuk operasional awal."

"Kan enggak mungkin enggak ada sponsor. Soalnya, Riri itukan dia bukan orang yang punya uang banyak," sambungnya.

Dalam kasus penggelapan sertifikat tanah ini polisi menetapkan 5 orang tersangka.

Sementara itu 3 orang di antaranya sudah ditahan di Polda Metro Jaya.

Tersangka kasus ini dijerat dengan Pasal 378,372, dan 263 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Penipuan dan Pemalsuan Dokumen.

Baca Juga: Tersangka Notaris yang Terlibat dalam Kasus Mafia Tanah Terhadap Nirina Zubir Langsung Ditahan

(*)

PROMOTED CONTENT