Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Kak Seto, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), bersedia menjadi pihak tengah di antara konflik dua keluarga Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah atas hak asuh anak mendianga, Gala Sky.
Seto Mulyadi membeberkan alasan mau memediasi kedua belah pihak, adalah karena murni perhatiannya pada kondisi psikis sang buah hati.
“Soal Gala ya, artinya mencoba untuk memediasi lah jangan sampai suasananya keruh, tidak baik untuk perkembangan jiwa ananda Gala,” ucap kak Seto saat dihubungi via telepon, Kamis (25/11/2021).
“Intinya kami akan menerima tapi arahnya untuk memediasi supaya suasananya sejuk dan tidak menjadi keruh, gitu aja,” pungkasnya.
Psikolog spesialis anak itu sebenanrya berencana untuk memediasikan keluarga Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah yang sedang berseteru, Kamis (25/11) hari jni.
Akan tetapi, itikad mendamaikan keluarga Ayah Vanessa dan Bibi Ardiansyah harus urung karena kak Seto punya urusan lain.
“Iya memang diundur dulu kebetulan saya ada acara mendadak rapat dosen untuk pengukuhan guru besar saya ini jadi saya tunda sampai minggu depan,” kata Kak Seto di percakapan yang sama.
Pembritahuan soal pembatalan mediasi ini juga sebenarnya sudah disampaikan pada kedua belah pihak.
Penjadwalan ulang pun sudah direncanakan unuk digelar kembali.
“Kemarin sudah saya beritahukan pada pihak keluarga, bahwa kami tunda minggu dan nanti kami beritahu lagi,” tuturnya.
“Belum mungkin pertengahan lah antara Rabu atau Kamis,” tambah Seto.
Awal ribut dua keluarga ini bermula saat Ayah Bibi Ardiansyah, Faisal, mengajukan hak perwalian sekaligus hak waris terhadap Gala Sky ke Pengadilan Agama Jakarta Barat, baru-baru ini.
Setelahnya, Doddy Sudrajat juga dikabarkan mengajukan hak perwalian dan hak waris terhadap Gala di Pengadilan Agama Jakarta Pusat.
Tidak hanya itu keluarga Vanessa Angel juga meminta barang-barang peninggalan almarhumah dikembalikan.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Nesiana |