Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Boy group BTS kabarnya akan tampil di Batam, namun tak mau menjalani karantina.
Kabar mengenai BTS yang tak mau menjalani karantia saat tampil untuk acara mendatang di Batam ini pun tentunya menimbulkan tanda tanya.
Usut punya usut, rupanya ada alasan mengapa BTS enggan menjalani karantina saat tampil di Batam untuk acara mendatang.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa boy group pelantun "Dynamite" ini akan tampil di Batam.
Melansir dari kompas.com, kedatangan BTS ini dalam rangka penandatanganan kerja sama antara BP Batam dengan konsorsium Angkasa Pura I (Persero) - Incheon International Airport Corporation (IIAC) - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Awalnya, penandatanganan kerjasama ini direncanakan pada pertengahan Desember 2021, namun diundur hingga awal Januari 2022.
Konsorsium ini nantinya akan mengerjakan renovasi dan pengembangan terminal dua Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengungkapkan, acara itu nantinya juga akan dihadiri Menteri Pariwisata dari Korea Selatan bersama seorang pejabat, serta Menteri Koordinator Perekonomian.
Pria yang juga menyandang status Kepala Badan Pengusaha (BP) Batam ini mengatakan bahwa pihaknya telah berdiskusi untuk mendatangkan BTS ke Batam.
"Kami sudah bicarakan, rencananya akan datang idol dari Korea Selatan, namanya BTS," kata Rudi yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com via TribunBatam.id, Selasa (30/11/2021).
"Pastinya kita akan izin Kapolri dulu. Soal biaya tidak ada masalah, tinggal prosedur masuknya saja," jelasnya.
Rudi mengungkapkan bahwa ia bersama Deputi II BP Batam, Enoh Suharto Pranoto sudah ada pembicaraan dengan pihak Korea Selatan terkait jadwal kedatangan para pejabat dan BTS.
Namun, kedatangan para pejabat Korea Selatan dan BTS kemungkinan akan terkendala dengan kebijakan karantina dan PPKM Level 3.
Seperti yang diketahui, sampai saat ini, Indonesia masih menerapkan kebijakan karantina 5 hari bagi orang asing yang masuk wilayah Indonesia.
Hal inilah yang rupanya menjadi alasan BTS enggan menjalani karantina.
Mengutip dari TribunBatam.id, Muhammad Rudi mengungkapkan, pihak Korea Selatan keberatan jika BTS harus menjalani karantina meski hasil tes PCR negatif.
"Mereka tidak mau diisolasi kalau hasilnya negatif, maka ini yang mau kita upayakan terlebih dahulu," kata Rudi yang dikutip Grid.ID dari TribunBatam.id, Selasa (30/11/2021).
"Kalau grup K-pop itu bisa hadir kemungkinan bisa menjaring sekitar 50 ribuan lebih penonton yang tidak hanya dari Batam atau Indonesia tapi juga negara lain," jelasnya.
Selain itu, pihak Korea Selatan rupanya juga menginginkan waktu penandatanganan digelar pada tanggal 20 atau 21 Desember 2021 mendatang.
Namun, pada waktu tersebut kemungkinan Indonesia akan mulai menjalankan PPKM Level 3.
Oleh karena itu, Rudi berupaya agar penandatanganan tersebut bisa dilaksanakan sebelum tanggal 15 Desember.
Ia pun menekankan kepada warga Kota Batam agar menjaga protokol kesehatan guna menekan angka kasus Covid-19.
Pasalnya, para investor sangat mempertimbangkan kondisi perkembangan Covid-19 sebelum berinvestasi atau membuat event di suatu wilayah.
(*)
5 Shio Paling Cocok dengan Pasangan Tipe Family Man, Sama-sama Berorientasi pada Keluarga
Penulis | : | Rizqy Rhama Zuniar |
Editor | : | Nurul Nareswari |