Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari
Grid.ID - Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie mengalami kondisi tubuh yang kurang fit jelang sidang perdana kasus narkoba yang menjerat nama mereka.
Bahkan, kondisi tubuh yang kurang prima itu membuat Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie terlambat datang ke Pengadilan.
Kondisi kesehatan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie yang sempat tak prima itu disampaikan oleh Jaksa Penuntut Umum, ketika Hakim menanyakan alasan terkait para terdakwa yang datang terlambat.
"Kami tim Penuntut Umum mohon maaf sebesarnya berdasarkan informasi dari tim penasihat hukum terdakwa dalam keadaan kurang sehat, seperti diare," kata Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (2/12/2021).
Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie pun sempat ditangani tim medis guna memeriksa keduanya.
"Maka diturunkan tim dokter, kabarnya dalam kondisi kurang sehat sampai akhirnya tim dokter menyatakan terdakwa layak menghadiri persidangan,” ucap Jaksa.
Senada dengan Jaksa Penuntut Umum, Kuasa Hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Waode Nur Zaenab juga menerangkan kondisi dua kliennya.
Baca Juga: Akibat Konsumsi Sabu, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Alami Gangguan Mental
Menurut Waode Nur Zaenab, pasangan suami istri itu sakit bukan lantaran grogi akan menghadapi sidang.
"Sepertinya semalam makan agak kurang inilah (baik), sambal atau apa, jadi tadi pagi sempet diare. Bu Nia sama pak Ardi (diare)," terangnya.
Waode menambahkan bahwa kedua kliennya itu juga sama-sama mengalami sakit perut hingga buang-buang air.
"Iya sempat mules-mules gitu lah," katanya.
"Kebayang perjalanan lumayan kan (jauh), macet gitu, khawatir saja," terangnya.
"Makanya tadi agak lama sedikit menunggu dari dokter dikasih obat, Alhamdulillah bisa datang ke persidangan, meskipun telat tetapi memang kan bukan disengaja," tutup Waode Nur Zaenab terkait kondisi Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
(*)
Inilah Wajah Pemenang Lomba Mirip Nicholas Saputra, Kantongi Rp500 Ribu, Mata dan Hidung Plek Ketiplek?
Penulis | : | Hana Futari |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |