Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Demi totalitas sebagai vokalis band 'Yovie & Nuno', Pradikta Wicaksono yang akrab disapa Dikta rela meninggalkan gitar.
Ya, sebelum resmi jadi vokalis 'Yovie & Nuno', Dikta justru menggeluti gitar dan mengusung aliran musik blues.
Namun tak disangka, takdir mengantarkan Dikta menjadi salah satu vokalis 'Yovie & Nuno' yang digawangi musisi Yovie Widianto.
'Yovie & Nuno' yang dibentuk pada tahun 2007 itu dikenal sebagai band yang mengusung jenis musik pop.
Walau berbeda genre musik, vokalis 35 tahun itu membuktikan diri mampu bertahan hampir 15 tahun bersama 'Yovie & Nuno'.
Menurut Dikta, ia mampu bertahan jadi vokalis lantaran sudah berkomitmen dengan band yang membesarkan namanya itu.
"Kenapa bertahan, karena gua orangnya komit. Kalo gua mau melakukan sesuatu ya gua lakuin semaksimal mungkin," kata Dikta saat ditemui Grid.ID di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (7/12/2021).
Meski sempat tak percaya diri, Dikta tak ragu membuktikan komitmennya dengan mengasah kemampuan bernyanyi.
"Jadi gue masuk Yovie & Nuno, gua akan bantai terus tuh sampai gua bener-bener ada di situ dengan baik dan benar. Gua belajar nyanyi yang benar," ujarnya.
Tak sampai di situ, totalitas Dikta demi meningkatkan skill bernyanyi juga dibuktikan dengan rela meninggalkan gitarnya.
"Makanya 5 tahun gua tinggalin tuh gitar, gua nggak main gitar, gua belajar vokal aja, gimana cara nyanyi yang bener, cara ngomong yang bener, segala macam," tutur Dikta.
Diakui Dikta, meski terdengar mudah untuk dinyanyikan, tapi nyatanya sangat sulit untuk menyanyikan lagu-lagu 'Yovie & Nuno' dengan baik dan benar.
"Karena lagu-lagunya Yovie & Nuno dan mas Yovie itu tidak mudah, susah."
"Kedengarannya mudah, gampang kan kayak 'Dia Milikku' tuh yang kita denger, karoke mah gampang-gampang aja."
"Tapi proses nyanyiinnya, proses manggungnya, rekamannya susahnya minta ampun," tandas Dikta.
(*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |