Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Vaksin Covid-19 jenis Sinovac hanya akan digunakan oleh anak-anak usia 6-11 tahun terhitung sejak 2022 mendatang.
Dengan ini, orang dewasa tak akan menerima vaksinasi jenis Sinovac jika berencana untuk melakukannya di tahun 2022.
Keputusan ini disampaikan oleh Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dari Kementerian kesehatan RI dr. Maxi Rein Rondonuwu dalam keterangan tertulis, Senin (13/12/2021).
"Sinovac mulai tahun depan, lanjut Maxi, hanya akan digunakan untuk dosis anak."
"Ini menjadi catatan sehingga untuk vaksin non Sinovac akan diprioritaskan untuk sasaran selain anak usia 6 sampai 11 tahun," ungkapnya, dikutip dari Tribunnews.com.
Sebagaimana diketahui, pemerintah sedang mendorong penyelenggaraan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun sesuai dengan instruksi yang diberikan Presiden Joko Widodo.
Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dalam hal ini juga telah mengeluarkan lampu hijau agar anak-anak segera mempersiapkan diri untuk mengikuti vaksinasi.
Jumlah sasaran vaksinasi untuk anak-anak usia 6-11 tahun ada di angka 26,5 juta, sesuai dengan data yang dihimpun oleh sensus penduduk tahun 2020.
Pelaksanaan vaksinasi anak kali ini akan dilakukan secara bertahap.
Pemerintah akan memprioritaskan kabupaten/kota yang sudah memenuhi vaksinasi dosis 1 sebanyak 70 persen dan vaksinasi lansia di atas 60 persen.
Hingga kini tercatat sudah ada 11 kabupaten/kota yang memenuhi kriteria.
Di antaranya adalah Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, dan Bali.
Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menegaskan bahwa pelaksanaan vaksinasi anak 6-11 tahun akan digelar mulai akhir Desember 2021.
Pemerintah pun telah mempersiapkan total 6,4 juta dosis vaksin Sinovac yang seluruhnya akan dikerahkan untuk anak.
Baca Juga: Studi di Jerman Tunjukkan Risiko Infeksi COVID-19 di Bioskop Rendah, Ternyata Ini Faktanya
"Vaksin Sinovac. Saat ini disiapkan sekitar 6,4 juta dosis vaksin, sambil menunggu lagi awal Januari," kata Nadia, dikutip dari Kompas.com.
Nadia juga menyebutkan bahwa penyelenggaraan vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini bisa dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan, sekolah, dan juga sentra vaksinasi lain.
(*)
Source | : | Tribunnews.com,KOMPAS.com |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Deshinta N |