2. Mengantuk
Ternyata protein merupakan salah satu sumber energi yang lebih lama dicerna dibandingkan karbohidrat.
Oleh karena itu, otak mengandalkan glukosa sebagai sumber energi yang cepat diserap tubuh.
Saat tubuh memiliki banyak protein yang lambat dicerna, maka pasokan enegi pun akan terhambat.
Kondisi ini bisa menyebabkan energi lambat sampai ke otak, sehingga kita akan merasa kurang fokus, mengantuk, hingga lelah.
3. Penyakit jantung
Kemudian, daging merah juga memiliki banyak lemak jenuh daripada sumber protein lain.
Kadar kolesterol juga bisa menjadi tinggi karena adanya penumpukan lemak jenuh dan lemak trans pada tubuh.
Apabila kadar kolesterol tinggi, maka akan berisiko terkena penyakit jantung.
4. Batu ginjal
Protein hewan mengandung senyawa purin yang akan terurai menjadi asam urat.
Nah, apabila kadar asam urat meningkat, kita akan lebih berisiko terkena batu ginjal.
Risiko tersebut juga akan menjadi lebih tinggi kalau kita memiliki riwayat penyakit ginjal.
5. Mudah haus
Kondisi mudah haus bisa terjadi ketika kadar asam urat meningkat.
Sebab kinerja ginjal membutuhkan lebih banyak air untuk mengencerkan asam urat.
Bahkan, kita juga akan rentan dehidrasi.
Masyaallah! Presiden Prabowo Beri Hadiah Rp 100 Juta untuk Mbah Guru yang Viral Ngajar Matematika Lewat Tiktok, Netizen Ikut Girang
Source | : | Kompas.com,Nova.grid.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |