Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID — Hidup pria asal Australia ini langsung jungkir balik setelah mengenal seorang sugar baby lewat aplikasi kencan.
Dilansir Grid.ID dari Eva.vn pada Senin (20/12/2021), seorang pria bernama Berry Wang merasa kesepian setelah bercerai dari istrinya.
Terlebih di usianya yang menginjak 40 tahun, ia ingin memiliki teman mengobrol dan memuaskan hasrat seksualnya.
Pengusaha real estate ternama di Victoria dan Melbourne, Australia ini pun memutuskan untuk mencari seorang sugar baby.
Di aplikasi kencan Seeking Arrangement, Berry pun bertemu dengan Jessie Qin.
Jessie merupakan gadia asal Tiongkok yang terlihat manis dan cantik.
Ia kerap bolak balik Tiongkok dan Australia guna menemui sugar daddy-nya, Berry.
Dalam pertemuan ini, jelas Jessi dan Berry tak sekedar mengobrol, keduanya juga tidur bersama dan berhubungan seksual.
Jessie juga merasa bahagia lantaran semua kebutuhan dan uang ditanggung penuh oleh Berry.
Semuanya berjalan tenang hingga pada akhirnya Berry merasa ia dimanfaatkan Jessie untuk mendapat visa tinggal permanen di Australia.
Jessie meminta izin Berry untuk menggunakan nama sugar daddy-nya guna meyakinkan pemerintah Australia memberikan visa permanen untuk dirinya.
Tapi Berry menolak mentah-mentah usulan ini dan memutuskan hubungannya dengan Jessie pada Februari 2020 serta memblokir nomor gadis itu.
Jessie pun kebingungan karena ini, sebelumnya ia telah mengatakan ke pihak pemerintah Australia bahwa ia akan menikahi pria Australia manapun untuk mendapat visa pasangan.
Kesal rencananya tak berhasil, Jessie pun menyebarkan rumor buruk soal Berry di sebuah forum gosip bernama 'Google Village Gossiper'.
Dalam forum itu, Jessie membagikan fitnah keji untuk sugar daddy-nya, ia bahkan menyematkan julukan 'setan berbulu malaikat'.
Dalam ceritanya Jessie memberikan judul provokatif, 'Putus dari Sampah Melbourne: Penipuan Seks Merajalela dengan Modus Kencan dan Pernikahan'.
Dalam postingannya, semua rumor buruk Jessie tulis guna mencoreng citra Berry Wang.
"Dia berpura-pura ramah agar mudah didekati, faktanya dia adalah pria penuh dengan intrik dan selalu mengaku single setiap bertemu dengan wanita," tulis Jessie.
"Dia adalah bajingan yang akan kabur jika berhasil merebut hati seorang gadis dan menidurinya," lanjutnya.
Selain itu Jessie juga memfitnah Berrry sebagai predator seksual, memperkosa gadis-gadis saat ia mabuk.
Jessie juga membuat akun kencan palsu dengan identitas Berry.
Karena kejahatannya ini, Berry pun melaporkan Jessie ke polisi lantaran mencoreng nama baiknya di lingkungan dan tempat kerjanya.
Karena hal ini, Berry pun menuntut Jessi untuk membayar denda 350 ribu dollar atau senilai Rp 5 miliar.
Dalam persidangan, Jessie pun dinyatakan bersalah dan harus mengganti rugi ke Berry sebesar 150 ribu dollar atau senilai Rp 2,5 miliar.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Nesiana |