Grid.ID – Zulkifli kaget bukan main saat didatangi petugas lantaran telah menunggak pajak mobil mewah.
Petugas yang datang tak kalah kaget saat mendatangi rumah Zulkifli yang terletak di Jalan Mangga Besar IV, Tamansari Jakarta Barat.
Rumah pemilik mobil mewah itu nyatanya ada di gang sempit, bahkan lebar jalannya tak cukup dilewati mobil.
Petugas Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Jakarta Barat bersama Badan Pajak Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta akhirnya menyelidiki lebih lanjut kasus janggal ini.
Zulkifli tercatat memiliki Bentley Continental GT.
Tapi rumahnya tak ada lahan parkir karena Zulkifli tinggal di lantai atas sebuah bangunan bersama orang tuanya.
Kepala Unit Pelayanan PKB dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) Kota Administrasi Jakarta Barat Elling Hartono, mengatakan, Zulkifli menjadi korban pemalsuan dokumen kepemilikan mobil yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab.
"Kasus seperti ini memang bukan sekali dua kali, tahun lalu pun ada pemilik Lamborghini yang seperti ini. Pada dasarnya mereka jadi korban, namanya dipinjam sebagai pemilik mobil mewah yang memiliki nilai jual di atas Rp 1 miliar lebih. Untuk kita lakukan kegiatan door to door jadi bisa melihat langsung kebenarannya," ucap Elling saat dihubungi Kompas.com, Senin (28/1/2019) lalu.
Zulkifli terdaftar sebagai pemilik sedan mewah asal Inggris dengan nomor polisi B 2829 JZZ yang menunggak pajak dengan total Rp 108.098.550.
Mobil berkapaistas 6.000 cc dengan twin turbocharged Bentley tersebut sudah terlambat membayar kewajibannya sejak 30 September 2018 lalu.
Kediaman Abdul dan Zulkifli warga Jalan Mangga Besa, Jakarta Barat yang disebut menunggak mobil mewah Bentley tetapi setelah ditelusiri ternyata identitas mereka pernah diberikan kepada orang tak dikenal.
Parahnya lagi, setelah ditelusuri ternyata bukan hanya Zulkifli saja yang menjadi korban, nama kedua orang tuanya juga ikut tercatat sebagai pemilik dari mobil mewah.
Abdul Manaf yang merupakan ayah Zulkifli tercatat sebagai pemilik Meredes-Benz, sementara Siti Aisyah, istrinya tercatat memiliki Toyota Harrier.
"Satu keluarga itu terdaftar sebagai pemilik mobil, tapi yang menunggak hanya yang Bantley saja.
Setelah kita diskusikan, ternyata dulu pernah ada yang meminta fotokopi keluarga mereka dengan iming-iming di kasih sembako, tapi mereka pun tidak kenal dengan orang tersebut," ucap Elling.
Terkait masalah ini, Elling mengatakan akan terus menelusuri pemilik asli dari Bentley Continental GT tersebut.
Baca Juga: Arti Mimpi Naik Mobil Mewah Jadi Pertanda Baik dalam Hidup, Jangan Lupa Bersyukur!
Sementara keluarga Zulkifli diminta untuk melakukan proses pemblokiran di Samsat karena terbukti tidak memiliki kendaraan mewah yang menunggak pajak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, “Tunggak Pajak Rp 108 Juta, Pemilik Bentley Tinggal di Gang Sempit”
(*)
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | None |
| Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
