Grid.ID- Setelah sekian lama dinanti penggemar, film Spider-Man: No Way Home akhirnya tayang di bioskop.
Para penggemar langsung berebut menyaksikan film Spider-Man: No Way Home pada pemutaran perdananya.
Tak heran apabila film Spider-Man: No Way Home sukses meraup pendapatan 600,8 juta dollar AS (Rp 8,6 triliun) dalam debutnya di seluruh dunia.
Sayangnya, antusiasme penggemar film Spider-Man ini justru dimanfaatkan penjahat dunia maya (cyber criminal) untuk mengeruk keuntungan. Contohnya saja dengan menyebarkan malware dan phising.
Para peneliti dari perusahaan keamanan siber, Kaspersky, mengamati aktivitas cyber criminal menjelang pemutaran perdana film yang dibintangi Tom Holland itu.
Pihaknya mengungkapkan ada sejumlah situs phising yang menggunakan Spider-Man: No Way Home sebagai umpan untuk mencari korban.
Phising sendiri adalah sebuah upaya menjebak korban untuk mencuri informasi pribadi, seperti nomor rekening bank, kata sandi, dan nomor kartu kredit.
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Hindu Bussiness Line |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Mia Della Vita |