Grid.ID – Literasi dan inklusi asuransi masyarakat Indonesia saat ini masih relatif minim, menjadikan tantangan tersendiri bagi industri.
Agen sebagai garda depan memegang salah satu fungsi kunci dalam mengedukasi dan memberikan pendampingan bagi nasabah untuk memilki proteksi yang sesuai dengan kebutuhannya.
Mengerti akan hal tersebut, Generali terus mempelopori berbagai inovasi untuk membantu meningkatkan kesiapan serta kualitas agen dalam melayani nasabah.
Sebagai bukti, hari ini salah satu agen profesional Generali, Thio Siu Lie berhasil mencetak Rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) sebagai Agen yang meraih Top of The Table MDRT secara Berurutan Terlama.
Pada rekor baru tersebut, Thio Siu Lie merupakan Agen asuransi jiwa yang meraih Top of The Table MDRT secara Berurutan Terlama.
Rekor ini berhasil ia pecahkan karena prestasinya yang bisa mendapatkan gelar Top of The Table (TOT) dari Million Dollar Round Table selama 5 tahun berturut-turut sejak tahun 2017 hingga 2021.
Predikat Top of The Table (TOT) merupakan prestasi tertinggi bagi seorang agen asuransi yang berhasil mengantongi premi dari penjualan pribadi sebanyak enam kali lipat dari target MDRT (Million Dollar Round Table) dalam 1 (satu) tahun.
Pencapaian Thio Siu Lie merupakan bukti komitmen Generali untuk selalu mengedepankan kualitas dalam menjangkau kebutuhan asuransi ke lebih banyak masyarakat.
MDRT atau Million Dollar Round Table merupakan Million Dollar Round Table (MDRT) adalah asosiasi global independen bagi para praktisi asuransi jiwa dan jasa keuangan profesional terkemuka di dunia dari lebih dari 500 perusahaan di 70 negara dan teritori.
MDRT juga menjadi tolak ukur kualitas agen secara internasional.
Prosesi penyerahan piagam Rekor MURI diadakan pada hari ini, Senin, 22 Desember 2021 yang dihadiri oleh Sastradinata (Chief Agency Officer Generali Indonesia) bersama Jusuf Ngadri selaku perwakilan MURI di Generali Tower, Jakarta.
Edy Tuhirman mengungkapkan, “Merupakan sebuah kebanggan dan kepuasan tersendiri menyaksikan salah satu keluarga besarnya bisa mencetak rekor MURI ini."
"Generali memiliki fokus yang kuat pada inovasi dengan high touch dan high tech."
"Tidak hanya berfokus pada penggunaan teknologi tetapi juga pada empati dan sentuhan pribadi dalam solusi yang kami kembangkan."
"Inovasi-inovasi ini juga mendukung tenaga pemasaran kami untuk melanjutkan aktivitas secara produktif dan juga meningkatkan komunikasi serta layanan mereka kepada pelanggan, khususnya di masa pandemi seperti sekarang ini dimana nasabah sangat membutuhkan proteksi."
"Kami berharap semakin banyak agen asuransi yang memiliki prestasi dan terus meningkatkan layanan dengan tingkat profesionalitas yang tinggi kepada nasabah.”
Menyambung harapan Edy, Thio Siu Lie menuturkan, “Rekor ini menjadi prestasi terbesar dalam hidup saya. Tidak pernah menyangka sebelumnya bahwa apa yang saya lakukan ini bisa tercatat sebagai Rekor MURI. Dalam menjalani profesi dan melayani nasabah, saya hanya fokus bisa memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah. Salah satu yang penting adalah membantu nasabah memahami polis asuransi yang dimilikinya sehingga nasabah mengerti dengan baik proteksi yang dimilikinya. Terima kasih atas dukungan semua pihak yang sudah mendukung saya selama ini.”
Didukung oleh lebih dari 10.000 agen profesional di seluruh Indonesia, jalur keagenan Generali masih memberikan kontribusi terbesar bagi perolehan premi Generali saat ini.
Selain terus mengembangkan jalur ini secara kuantitas untuk bisa menjangkau lebih banyak orang, para agen Generali juga telah dibekali dengan digital infrastructure untuk mendukung kinerja mereka, antara lain aplikasi iPropose telah membantu banyak nasabah bisa berkonsultasi dan memiliki proteksi tanpa tatap muka sekaligus bisa langsung melakukan pembayaran premi pertama secara online dengan aman dan nyaman.
Platform training digital, iLearn juga hadir untuk menambah skill dengan berbagai modul-modul lengkap.
Selain itu, aplikasi iRecruit juga Generali siapkan untuk kemudahan dalam melakukan rekrutmen dan memperkuat bisnis.
(*)
Penulis | : | Grid |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |