Grid.ID - Seorang ibu tega mengusir anak dan menantunya yang baru saja pulang berbulan madu.
Tapi tindakan ibu mertua usir menantu dan anaknya itu justru mendapat dukungan dari netizen.
Bahkan kisah ibu yang mengusir anak dan menantunya dari rumah itu disebut sebagai sosok mertua idaman.
Kok bisa?
Kisah ini bermula dari sebuah unggahan Facebook milik akun Anita Martha Hutagalung.
Ia menceritakan pengalamannya 'mengusir' anak dan menantunya dari rumah.
Namun, usir mengusir itu ternyata tak bertujuan buruk.
Lalu apa tujuannya?
Semuanya bermula saat Anita menyambut kembali anak dan menantunya yakni Leonardo Damanik dan Yohana Reanita Gultom pulang dari bulan madu mereka di Thailand.
Usai pulang, Leo dan Iyo (panggilan akrab keduanya) tinggal di rumah Anita.
Ketiganya bahkan sempat beribadah bersama di gereja pada Minggu pagi.
Awalnya anaknya yang bernama Leo meminta sang ibu dan istrinya Iyo untuk berangkat ke gereja duluan.
Namun Anita menolak dan meminta Leo menemani istrinya.
Rupanya ia punya alasan dibaliknya.
"Jadi teringat pertama sekali aku beribadah di GKPS Binjai, bersama mertua.
Aku merasa bingung, kikuk, asing , lonely, udah itu aku duduknya ama mertua pula, gabung sama emak emak temannya .
Bagiku kerasa banget 2 jam yang menyiksa (emoji)
Itu sebabnya, aku tak mau Iyo merasakan seperti yg kurasakan dulu.
Makanya aku suruh Iyo bersama suaminya saja , supaya bisa duduk berdampingan."
Setelah makan siang, Leo dan Iyo berbenah dan pindah ke Medan.
Rupanya sejak sebelum menikah, sang ibu sudah memaksa anaknya untuk mendapatkan rumah yang akan ditinggali bersama sang istri.
Leo terlihat risau dan kaget, lalu berkata kepada Anita mengapa ia sudah harus pergi.
"Mama ini sadis kali, belum pun kawin udah macam terusir awak," kata Leo.
Usut punya usut, Anita ternyata menginginkan anaknya bisa mandiri, meskipun di rumahnya ada kamar kosong dan cukup lega untuk ditinggali bersama.
Teman-teman Anita bahkan sempat menganggapnya aneh karena tidak mau ditemani anak dan menantunya.
Menurut Anita, anaknya menikah untuk membangun rumah tangga, bukan untuk mengurus anak laki-laki orang dan keluarga orang lain.
Anita bahkan tak merasa sedih karena ia sudah mempersiapkan diri anak-anaknya menikah dan hidup berdua.
"Karena bagiku pribadi ,anakku kawin itu untuk "membangun" rumah tangganya .
Suami dan Istri .
Bukan untuk supaya ada temanku, ramai rumahku.
Alasan menikah itu bagiku karena cinta.
Meskipun aku tidak punya anak perempuan, tapi aku kan perempuan .
Kalau aku punya anak perempuan.
Aku tidak akan izinkan anak perempuanku dikawini dengan tujuan supaya bisa mengurus anak laki laki orang.
Apalagi dikawini untuk mengurus emak bapak orang , beserta ipar iparnya.
Tujuanku menikah dulu itu ya pacarku, suamiku.
Kalaupun akhirnya aku "mengurus" suamiku, itu bagiku adalah "efek samping" bukan tujuan.
Dan akhirnya kenyataannya aku mengurus mertuaku hampir 20 tahun (sampai mati) itu adalah karena kemauanku bukan 'tujuan'."
Anita juga yakin bahwa dirinya sanggup merawat dirinya sendiri.
Postingan Anita yang diunggah pada Senin (19/2/2018) di Facebook itu viral di kalangan netizen dan telah dibagikan 20 ribu kali.
Banyak netizen merasa kagum dengan Anita dan menyebutnya mertua idaman dan pengertian.
"Mertua idaman," komentar Ina Karuway.
"Seandainya mertua q seperti ini,,,,tapi sayang,,," komentar Agus Tina.
"Iya jd pengen punya mertua kyk gt tp sayang dh terlanjur," komentar Tati Khoniah.
"Luar biasa dgn pola pikirnya ..aq salur dech ..mertua zaman Now.." komentar Nurlina Saragih Sidauruk.
"Mertua zaman now.....TOP...biar mereka hidup dng cinta..." komentar Elia Phily.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Usir Anak dan Menantunya dari Rumah, Mertua di Binjai, Sumatera Utara Ini Malah Banjir Pujian Netizen, Kok Bisa?"
(*)
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |