Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Kebahagiaan tengah dirasakan pasangan yang sudah 12 tahun menikah, Dhea Ananda dan Ariel Nidji.
Setelah 12 tahun menikah, kini Dhea Ananda mengandung calon anak pertamanya dengan Ariel Nidji.
Di balik perjuangan mendapatkan momongan, Dhea Ananda mengaku sempat lelah bahkan tertekan.
Di tahun 2018, pasangan yang menikah 9 Agustus 2009 ini berniat menjalani program kehamilan dengan santai.
"Saat itu kita kan konsepnya penginnya ngejalanin semuanya santai sebisa mungkin," kata Dhea saat live Pagi-pagi Ambyar, Trans TV, Selasa (18/1/2022).
Di tengah program hamil, mantan penyanyi cilik ini justru merasakan kesalahan dengan tekanan yang muncul.
Alhasil, Dhea kembali mengajak sang suami untuk berdiskusi soal program kehamilan yang sedang mereka jalani.
"Saat di tengah jalan aku ngerasa, 'kok gue underpressure banget nih mau punya anak tapi kayak harus, harus', jadi kayak gitu," ujarnya.
Baca Juga: Selamat! Setelah Penantian 12 Tahun, Akhirnya Dea Ananda Positif Hamil
"Jadi kepikiran sampai akhirnya aku ngobrol lagi sama dia (suami)," sambung Dhea.
Padahal usaha Dhea dan Ariel untuk mendapatkan momongan tinggal selangkah lagi, yakni tahapan inseminasi.
Kendati begitu, Dhea dan Ariel akhirnya memutuskan untuk menghentikan program hamil untuk rehat sejenak.
"Dokter udah bilang inseminasi, tapi aku udah ngerasa 'I'm tired' (lelah)," ujar Dhea.
"Kayaknya kita butuh cari waktu, take time buat kita berdua," sambungnya lagi.
"Jadi kita memutuskan untuk break dulu, rileks dulu, self healing, kita perbaikan gaya hidup," tambah Dhea.
Saat Dhea dan Ariel sudah merasa benar-benar siap, mereka pun melakukan program bayi tabung.
"Sampai satu tahun, baru deh pas udah zen, udah enak, baru kita mulai lagi (program bayi tabung)," pungkas Dhea.
Bersyukur, Dhea pun dinyatakan hamil setelah menjalani program bayi tabung yang pertama kali.
Saat ini kandungan mantan anggota Trio Kwek-Kwek itu sudah memasuki usia 16 minggu.
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
| Penulis | : | Annisa Dienfitri |
| Editor | : | Ayu Wulansari K |
