Ternyata Bukan Kali Pertama Terjadi, Warga Sebut Tragedi Muara Rapak Sudah Berulang Kali, Kadishub Sebelumnya sampai Dicopot karena Kecelakaan yang Sama

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Baru-baru ini, masyarakat digegerkan oleh kecelakaan lalu lintas yang terjadi di lampu merah simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kecelakaan yang terjadi pada Jumat (21/1/2022) itu pun menyebabkan belasan korban mengalami luka-luka.

Bahkan, 5 orang di antaranya meninggal dunia.

Dikutip Grid.ID dari KOMPAS.com pada Jumat (21/1/2022), kecelakaan itu bermula saat truk tronton dengan muatan beban 20 ton bergerak dari Kampung Bary, Balikpapan Barat.

Truk yang dikendarai oleh Muhammad Ali (48) itu pun langsung menabrak para pengendara sepeda motor dan mobil yang tengah berhenti di traffic light.

Usut punya usut,  rem pada truk tronton tersebut ternyata blong atau tidak berfungsi.

"Laju kendaraan itu (menabrak) sampai kurang lebih sejuah 100 meter," ujar Dirlantas Polda Kaltim Kombes Sony Irawan

Dalam kecelakaan nahas tersebut, 5 orang meninggal dunia di tempat kejadian.

Baca Juga: Bukan Kali Pertama Terjadi, Berikut 13 Tragedi Kecelakaan Lalu Lintas di Muara Rapak dari Masa ke Masa, Telan Banyak Korban Jiwa

Sedangkan, 4 orang lainnya mengalami luka yang cukup serius.

Truk tersebut diketahui menabrak 6 mobil dan 14 kendaran bermotor.

Namun, kecelakaan nahas yang terjadi di traffic light Muara Rapak ini disebut-sebut bukan kali pertama terjadi.

Dikutip Grid.ID dari TribunKaltim.com pada Jumat (21/1/2022), seorang warga yakni Eko mengatakan bahwa hal serupa kerap terjadi di tempat tersebut.

Namun, kecelakaan kali ini menelan korban jiwa paling banyak.

"Kejadian terus berulang-ulang. Kami menyebutnya tragedi Rapak," ujar Eko.

"Sekarang korban lebih banyak," lanjutnya.

Ia juga menuturkan bahwa Pemerintah Daerah sudah mengeluarkan peraturan mengenai jam operasi truk besar di jalan tersebut.

Kendati begitu, peraturan itu nyatanya masih kerap diabaikan oleh para pengendara truk besar.

Baca Juga: Innalillahi! Kecelakaan Beruntun di Simpang Muara Rapak Balikpapan Tewaskan 5 Orang, Kesaksian Korban Selamat Bikin Merinding sekaligus Miris!

"Sebenarnya Perda yang melarang jam beroperasi truk-truk besar sudah ada. Tapi sering dilanggar," sambung Eko.

Selain itu, Eko juga menyebutkan bahwa Kepala Dinas Perhubungan sebelumnya pun dicopot dari jabatannya usai kecelakaan serupa terjadi di Balikpapan Baru.

Kendati begitu, kecelakaan tragis pun lagi-lagi masih terus terjadi karena para pengendara yang tidak menaati peraturan.

"Beberapa waktu lalu Pak Sudirman, Kadishub, dicopot akibat lakalantas Balikpapan Baru," kata Eko.

"Sekarang siapa yang bakal disalahkan atas kejadian ini?" lanjunyaa.

(*)

PROMOTED CONTENT