Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Penyanyi dangdut Inul Daratista membagikan kabar menyedihkan soal kesehatan anak semata wayangnya, Yusuf Ivander Damares.
Melalui unggahan media sosialnya pada Rabu (9/2/2022), Inul Daratista menjelaskan kalau sang putra terkena demam berdarah.
Dalam unggahan tersebut terlihat anak Inul tertidur di ranjang rumah sakit dengan selang infus di tangan kirinya.
“Cintanya mama. Lagi musim DBD jaga anak anak kita, anakku tadi pagi msh oke… siang demam 38,9….naik terus sampe 40,1 mual… Fix positiv demam berdarah,” tulis Inul dalam akun Instagram-nya yang Grid.ID kutip, Kamis (10/2/2022).
Melihat kondisi yang dialami anaknya, penyanyi berusia 43 tahun itu juga memberikan pesan kepada netizen agar lebih waspada dengan demam berdarah.
“Semoga keluarga kalian sehat walafiat smua. waspada DBD,” tulinya.
Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk aedes aegypti.
Jenis nyamuk tersebut membawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah.
Ketika nyamuk Aedes aegypti membawa virus dengue menggigit seseorang, maka virus tersebut memasuki aliran darah dan menyebabkan infeksi.
Oleh karena itu, penting mengetahui langkah apa yang bisa dilakukan untuk mencegah demam berdarah.
Dilansir Grid.ID dari Medical News Today via Kontan.co.id, berikut cara mencegah demam berdarah yang bisa kita lakukan:
1. Kelambu nyamuk dan kasa
Kita bisa menggunakan kelambu di tempat tidur untuk menahan nyamuk menggigit.
Selain itu, bisa juga menyemprotkan insektisida di kelambu agar semakin efektif mencegah nyamuk masuk.
Jangan lupa, tutup lubang angin di kamar menggunakan kasa agar nyamuk tidak masuk ke ruangan.
2. Pakaian tertutup
Langkah kedua bisa menggunakan pakaian tertutup.
Kita bisa menggunakan celana panjang, baju berlengan panjang, kaus kaki, dan penutup kepala untuk mencegah gigitan nyamuk.
3. Obat nyamuk
Usahakan menggunakan obat nyamuk yang mengandung konsentrasi 10% dietiltoluamida (DEET) atau konsentrasi yang lebih tinggi.
Akan tetapi, jangan menggunakan DEET untuk anak kecil, ya.
4. Hindari wewangian
Ternyata sabun dan parfum yang beraroma kuat dapat menarik nyamuk, loh.
Selain itu, hindari waktu-waktu tertentu seperti saat fajar, senja, dan sore hari untuk tidak berada di luar ruangan.
5. Jangan ada air tergenang
Kita perlu tahu kalau nyamuk aedes aegypti berkembang biak di air yang bersih dan tergenang.
Oleh karena itu, penting memeriksa dan membuang air tergenang guna mengurangi risiko terkena gigitan nyamuk.
(*)
Mobil Mewahnya Ditabrak Sopir Truk, Wanita Ini Malah Tak Marah dan Tak Minta Ganti Rugi, Ini Alasannya
Source | : | Instagram,Kontan.co.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |