Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Nasi adalah salah satu makanan pokok yang dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Bahkan, tidak sedikit yang menganggap belum makan kalau belum menelan nasi.
Apalagi nasi juga akan memberikan banyak manfaat bagi kesehatan untuk tubuh.
Mengutip laman Bobo.id, ternyata nasi mengandung serat khusus yang nantinya akan diubah menjadi asam lemak.
Nah, asam lemak ini akan menjaga kesehatan usus kita.
Bahkan, bisa mengurangi risiko terkena penyakit kanker usus besar.
Dengan mengonsumsi nasi, kita akan memenuhi kebutuhan energi yang diperlukan tubuh.
Nasi mengandung karbohidrat yang menjadi salah satu sumber energi.
Karena nasi menjadi makanan yang sangat penting, maka memilih beras yang baik menjadi faktor utama agar nasi tahan lama.
Akan tetapi, nasi yang tahan lama bisa didapatkan kalau memperhatikan cara pengolahannya.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah cara mencuci beras.
Dirangkum Grid.ID dari Sajian Sedap, kalau mau nasi tahan lama, perhatikan cara mencucinya.
Agar nasi awet tahan lama, kita harus mencuci beras berulang kali.
Cuci beras sampai air benar-benar jernih.
Apabila airnya masih keruh, artinya masih ada sisa kotoran.
Hal inilah yang membuat nasi akan cepat basi.
Bukan hanya cara mencuci, berikut ini cara mengolah nasi dengan rice cooker agar tahan lama:
Jangan dibuka tutup
Ketika dimasak dengan rice cooker, usahakan jangan dibuka.
Perlu diketahui kalau proses memasak nasi sangat bergantung pada uap di rice cooker.
Nah, uap ini akan terlihat pada lubang khusus di bagian atas rice cooker.
Kalau nekat membuat tutup rice cooker, maka uap akan keluar semua dan nasi tidak matang sempurna.
Aduk-aduk saat matang
Kalau indikator pada rice cooker sudah berpindah dari “cook” ke “warm”, maka nasi sudah matang.
Setelah itu, barulah kita bisa membuka tutup rice cooker dan nasi bisa diaduk-aduk.
Hal ini bertujuan agar nasi tidak menggumpal dan membuat uapnya hilang.
Ternyata uap air bisa membuat nasi cepat basi, loh.
Cabut aliran listrik
Kalau nasi sudah matang, segera cabut dan buka tutup rice cooker.
Sebab nasi yang terlalu lama dalam keadaan “warm” bisa cepat basi.
Sebaiknya, nasi juga pindahkan nasi ke wadah lain.
Apabila nasi masih sisa, bisa kembalikan lagi ke rice cooker untuk dihangatkan sebentar.
Intinya jangan terlalu sering meletakkan nasi dalam keadaan “warm”.
(*)
Source | : | Sajian Sedap,bobo.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |