Sebelum Meninggal Dunia Dorce Gamalama Sempat Berpesan Agar Keluarga Tidak Gelar Acara 7 Harian, dan Minta Anak-anaknya Untuk Lakukan Hal Ini

Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma

Grid.ID - Dorce Gamalama meninggal dunia pada Rabu (16/2/2022) pukul 07.30 WIB di RSPP Simprug, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Jenazah Dorce Gamalama akan dimakamkan di TPU Bantar Jati, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur dengan protokol Covid-19.

Santer kabar bahwa Dorce Gamalama ingin agar jenazahnya dimakamkan sebagai perempuan bukan laki-laki seperti kondisi awal saat terlahir.

Akan tetapi, pesan Dorce tersebut tak akan dilaksanakan oleh pengurus jenazah karena dianggap tak sesuai dengan syariah Islam.

Hal tersebut diutarakan oleh Ustaz Anan Muhajir, pengurus Masjid Al Hayyu, Lubang Buaya, Jakarta Timur.

"Beliau ingin dimakamkan secara perempuan. Tapi kita tahu, beliau dilahirkan seperti apa dan dikembalikan lagi ke asal."

"Kita lihat keimanan dia ke Allah, saya nggak lihat lainnya," tandas sang ustaz, dikutip dari Wartakotalive.com, Rabu (16/2/2022).

Untuk diketahui bahwa Dorce Gamalama sempat berbincang kepada Denny Sumargo beberapa hari sebelum dirinya meninggal dunia.

Dalam perbincangan tersebut, Dorce bak memberikan pesan-pesan terakhir untuk anak dan sanak saudaranya.

Baca Juga: Jenazah Dorce Gamalama Disolatkan Meski Positif Covid-19, Begini Kondisi Pihak Keluarga

Ya, Dorce meminta agar pihak keluarga untuk tak menggelar acara tahlilan 7 harian, 40 harian atau 100 harian saat ia meninggal dunia.

PROMOTED CONTENT