Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Tahun 2019 lalu, media sosial heboh dengan aksi tak terduga yang dilakukan seorang gadis bernama Khosik Assyifa.
Bagaimana tidak, Khosik Assyifa memamerkan video aksi tak terduganya, yakni memakan sabun batangan.
Herannya, wanita berkerudung itu terlihat begitu menikmati sabun batangan layaknya menyantap makanan sehari-hari.
Bahkan, Khosik menyantap sabun batangan itu seolah sedang menikmati es krim.
Tak hanya satu kali, gadis ini membagikan beberapa videonya menyantap sabun batangan berbagai merek.
Alhasil, video aksi memakan sabun batangan yang dilakukan Khosik mendadak viral saat itu.
Video-video tersebut diunggah di akun Instagram-nya @Khosikmubarok.
Dalam video-videonya, Assyifa tampak mengonsumsi sabun mandi jenis batangan.
"Halo kamu tau kan ini sabun LUX, gatau kenapa aku suka banget sama sabun LUX ini, hmmm enak," ujarnya dalam video.
Dalam mengonsumsi sabun mandi batangan, Assyfa tampak membasahi sabun terlebih dahulu lalu menjilatinya.
Beragam respon netizen terhadap ulah Assyfa menikmati sabun batangan tersebut.
Beberapa dari mereka berkata bahwa Assyfa hanya ingin tingkahnya menjadi viral dan terkenal.
Namun, dikutip dari Daily Mail, kegiatan yang dilakukan Assyfa merupakan sindrom langka bernama PICA (Problem Identification Corrective Action).
Sindrom PICA yakni gangguan jiwa yang mendorong seseorang untuk makan yang bukan makanan.
Tidak hanya sabun batangan, beberapa benda lain seperti besi, koin, baterai bahkan pasta gigi.
Mereka biasanya terdorong makan benda yang bukan makanan ini karena kekurangan mineral.
Mengonsumsi sabun mandi memang cukup membahayakan.
Pasalnya sabun mengandung zat kimia yang bersifat iritan dan beracun untuk dikonsumsi.
Dampak yang harus diwaspadai setelah menelan busa sabun dalam jumlah banyak adalah munculnya rasa pusing, mual muntah, dan nyeri perut.
(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | Intisari Online,LADbible |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Nesiana |