Grid.ID - Kematian artis Thailand Tangmo Nida membuat publik geger.
Hal ini lantaran jenazah Tangmo Nida yang ditemukan mengambang di sungai penuh dengan luka.
Bahkan, banyak orang menduga Tangmo Nida dibunuh baru dibuang ke Sungai Chao Phraya.
Aktris asal Thailand, Tangmo Nida tengah menjadi sorotan di media sosial karena kasus kematiannya.
Dikutip dari Kompas.com, Tangmo Nida atau Nida Patcharaveerapong adalah aktris, model dan penyanyi.
Aktris kelahiran 13 September 1984 ini pernah membintangi film ghost of Mae Nak, Love the Thirteen, The Last Heroes.
Selain film, Tangmo juga menjadi pemeran utama di sejumlah drama seri.
Seperti Nuer Nai, Leh Runjuan, The Fallen Leaf, Bangkok Love Stories 2: Innocence, Bangkok Love Stories: The Last Bus.
Dalam kehidupan pribadi, Tangmo Nida diketahui pernah bertunangan dan menikah dengan aktor Tono Pakin Kumwilaisuk di tahun 2013 hingga 2015.
Adapun, sosok Tangmo menjadi sorotan setelah sebelumnya ditemukan terapung di Sungai Chao Phraya pada Sabtu (26/2/2022) lalu sekira pukul 13.10 siang.
Jenazah Tangmo ditemukan sekitar satu kilometer dari tempatnya dikabarkan jatuh dari speedboat pada Kamis (24/2/2022) malam.
Tubuhnya baru ditemukan setelah dua hari usai menaiki speedboat bersama lima orang lainnya dari Krung Thon Bridge di Bangkok menuju Rana VII Bridge di Nonthaburi.
Kini, kematian sang aktris pun menjadi sorotan setelah foto jenazahnya beredar di media sosial.
Dari foto tersebut, banyak warganet yang mencurigai adanya kejanggalan dari kematian sang aktris.
Sebab, foto-foto yang beredar menunjukkan adanya luka di bagian tubuh Tangmo.
Buntut dari beredarnya foto ini, kepolisian Thailand sampai mengeluarkan peringatan agar tidak lagi menyebarkan foto tersebut di sosial media.
Manajer dan Sahabat Ikut Diselidiki Polisi
Kejanggalan dari kasus kematian Tangmo ikut menyeret sosok manajer dan temannya yang bernama Gatick dan Sand.
Baca Juga: Namanya Kini Besar sebagai Artis di Indonesia, Jirayut Ternyata Punya Sederet Keinginan Ini
Mereka menjadi sorotan di media sosial setelah menjawab pernyataan wartawan terkait kematian Tangmo.
Terlebih sosok Gatick yang sempat menyebut tidak mendapat keuntungan saat Tangmo pergi karena ia mendapat penghasilan dari Tangmo.
Dikutip dari Bangkok Post pada Kamis (4/3/2022) hari ini, polisi mengatakan bahwa mereka telah menginterogasi delapan saksi lagi dalam penyelidikan kematian Tangmo Nida.
Menurut Letjen Pol Jirapat Phumjit, komisaris Kepolisian Provinsi Daerah 1, mereka belum bisa memastikan atas kelalaian siapa aktris itu tewas.
"Sejauh ini tidak ada teori yang dikesampingkan, apakah itu kecelakaan atau ada hal lain di balik insiden itu," ujarnya, dilansir Kompas.com.
"Kami bertujuan untuk membuat (penyelidikan) selengkap mungkin dengan bantuan bukti forensik," imbuhnya.
Di antara para saksi yang diperiksa pada hari Kamis adalah Surattanavee 'Bow TK' Suviporn atau Anna, teman Tangmo sekaligus manajernya.
Total ada 29 saksi termasuk empat dari lima orang yang menemani Tangmo di atas kapal juga telah dimintai keterangan.
Beberapa orang yang bersama Tangmo di kapal itu adalah manajer pribadinya, Idsarin 'Gatick' Juthasuksawat, Wisapat 'Sand' Manomairat, Nitas 'Job' Kiratisoothisathorn, Tanupat 'Por' Lerttaweewit, pemilik kapal dan Phaiboon 'Robert' Trikanjananun.
Tanupat dan Phaiboon telah didakwa mengoperasikan kapal tanpa izin dan kelalaian yang menyebabkan kematian.
Letnan Jenderal Pol Jirapat mengatakan, dari penyelidikan awal, Phaiboon sedang mengoperasikan speedboat ketika Tangmo jatuh ke laut.
Analisis catatan GPS membuat para penyelidik percaya bahwa aktris itu jatuh ke laut antara pukul 22:29 dan 22:34.
Saat ini mereka sedang mencari bukti forensik yang dikumpulkan dari kapal.
Kapal itu tidak berada di tempat kejadian ketika polisi tiba Kamis malam lalu tetapi Letnan Jenderal Pol Jirapat mengatakan tidak ada bukti yang diyakini hilang.
Kapal tersebut disita dari NBC Boat Club di distrik Muang, Nonthaburi keesokan paginya.
Di sisi lain, Kolonel Pol Chaturon Anurakbandit, pengawas kantor polisi distrik Muang Nonthaburi, menepis rumor bahwa Tanupat baru-baru ini menyumbangkan 3 juta Baht ke kantor polisi tersebut.
"Kami belum menerima jumlah yang diklaim dan bagaimanapun, saya bersikeras bahwa semuanya sedang dilakukan oleh buku di sini," ujar Chaturon.
Menjadi sorotan nasional, Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha telah mendesak polisi untuk mempercepat penyelidikan kasus kematian bintang Ghost of Mae Nak ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: SOSOK Tangmo Nida, Aktris Thailand yang Kematiannya Dinilai Janggal, Sikap Manajernya Jadi Sorotan (*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan