Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Rasanya sudah menjadi kebiasaan banyak orang untuk mengonsumsi minuman dingin saat berbuka puasa.
Minuman dingin seperti es sirup, es teh, dan es buah seolah akan langsung menghilangkan dahaga usai seharian berpuasa.
Akan tetapi, sebaiknya kita tidak melakukan hal serupa saat Ramadan 2022 nanti.
Berikut Grid.ID sudah melansirnya dari NDTV Food via Grid Health, apa saja bahaya berbuka puasa dengan minum air es:
1. Gangguan pencernaan
Ternyata minuman dingin bisa membuat pembuluh darah kencang sehingga menghambat pencernaan.
Otomatis hal itu akan menghambat proses alami penyerapan nutrisi selama pencernaan bekerja.
2. Sakit tenggorokan
Penelitian menyebut bahwa mengonsumsi air dingin saat perut kosong bisa mengakibatkan sakit tenggorokan dan hidung tersumbat.
Bahkan, air dingin juga bisa menghasilkan penumpukan lendir berlebih pada membran mukosa di saluran pernapasan.
Nah, ketika saluran penapasan tersumbat, maka tubuh akan rentan terhadap infeksi peradangan.
3. Mengganggu jantung
Fakta mengejutkan lainnya adalah air dingin juga bisa menurunkan detak jantung, loh.
Minum air dingin akan merangsang saraf vagus yang merupakan bagian penting dari sistem saraf otonom tubuh dan memediasi penurunan denyut jantung.
Ketika mengonsumsi air dingin, maka suhu air yang rendah akan menstimulasi saraf untuk menyebabkan detak jantung menurun.
Jadi tidak dianjurkan mengonsumsi air dingin saat berbuka puasa atau saat tubuh sedang lemah.
4. Menghambat makanan
Penelitian menyebut kalau mengonsumsi air dingin dalam kondisi perut kosong bisa memicu akalasia.
Akalasia sendiri adalah kondisi yang membatasi kemampuan tubuh untuk melewati makanan melalui kerongkongan dan perut.
5. Sakit kepala
Ketika makan atau minum yang sangat dingin, bisa menyebabkan kepala dan otak terasa membeku atau yang biasa dikenal brain freeze.
Kondisi tersebut bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah di sekitar kepala secara tiba-tiba.
Alhasil itu menyebabkan sakit kepala.
Lantas, minuman seperti apa yang sebaiknya dikonsumsi saat pertama berbuka puasa?
Mengutip Kompas.com, Dokter Umum RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Dien Kalbu Ady, menjelaskan jawabannya.
Menurutnya, kita lebih baik mengawali buka puasa dengan minum air hangat ketimbang air dingin.
Hal itu dikarenakan minum air hangat atau air biasa tidak akan banyak menimbulkan efek samping, seperti ketika minum air dingin atau es.
Dien menyebut bahwa air hangat bisa membantu melancarkan proses pencernaan makanan.
Jika mau air hangat yang manis, juga bisa dikonsumsi untuk membantu mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.
“Tetap boleh-boleh saja minum es sirup, es buah, atau sup buah saat berbuka puasa, tapi sebaiknya dilakukan beberapa saat setelah makan besar dan minum air biasa terlebih dahulu,” kata dr. Dien.
(*)
Source | : | Kompas.com,Grid Health |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |