Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Benar-benar menantang maut, seorang pria berpura-pura menjadi pawang ular king kobra yang dikenal punya racun mematikan.
Parahnya, pria tersebut malah melakukan atraksi bersama ular king kobra di hadapan penduduk desa.
Melansir Bastille Post dari Intisari.ID, pria tersebut merupakan seorang warga di Kabupaten Suichang, Hainan, Tiongkok.
Pria bernama Pan Nan itu mencoba melakukan atraksi dengan ular king kobra pada Selasa (26/3/2019) lalu.
Berpura-pura jadi pawang ular, Pan Nan mempertunjukkan atraksinya dengan ular king kobra di hadapan penduduk desa.
Awalnya diketahui Pan Nan secara tidak sengaja melihat ular king kobra sepanjang 1 meter saat dalam perjalanan.
Dengan bangga dan menyombongkan diri, Pan mencoba meraih ular tersebut dengan menggunakan tangan kosong.
Dia menginjak ekor ular tersebut dan memegangnya dengan tangan kosong.
Bak ingin dianggap hebat, Pan melakukan aksinya itu sambil memamerkannya pada warga sekitar.
Dia berharap dengan aksinya ini, ia akan dipuji oleh penduduk desa sebagai pahlawan.
Nahas, pria ini malah mengalami nasib sial seketika usai memegang ular tersebut.
Tangan Pan Nan digigit oleh ular king kobra.
Akibat digigit ular king kobra, Nan kehilangan kesadaran hingga terjatuh ke tanah.
Orang-orang yang menyaksikannya panik dan segera memanggil ambulans dan polisi untuk meminta pertolongan.
Namun, ambulans tak kunjung datang dan baru bisa sampai ke lokasi setelah 40 menit kemudian.
Saat diperiksa petugas medis, Nan sudah dalam kondisi tergeletak tak bernyawa karena racun ular king kobra telah menyebar.
Jenazah Pan dievakuasi sembari polisi menyelidiki kasus tersebut.
Menurut laporan, desa yang ditinggali Nan itu berada di kawasan terpencil.
Oleh karena itu, sangat sulit mobil ambulans untuk menjangkaunya dengan cepat.
Mereka baru bisa sampai ke lokasi tersebut paling cepat setidaknya 40 menit.
Atas kejadian tersebut, alhasil ular king kobra itu dipotong untuk menghindari jatuhnya korban lebih lanjut.
(*)
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Ayu Wulansari K |