Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Seorang pria di Sumatra Utara bernama Edi Suryanto Gultom (25), nekat membunuh kekasih ayahnya lantaran menaruh dendam.
Pelaku tega membunuh wanita berinisial ON (54) yang diduga adalah selingkuhan ayahnya.
ON adalah seorang ibu rumah tangga asal Desa/Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.
Korban ditemukan tak bernyawa di kediamannya, pada Kamis (31/3/2022).
Beruntung, polisi berhasil menangkap pelaku yang tak lain adalah anak dari pacar ON, yakni Edi Suryanto Gultom, pada Jumat (1/4/2022).
Mengutip dari Kompas.com, kepada polisi, Edi mengaku nekat membunuh ON karena korban telah berselingkuh dengan ayahnya.
Pelaku menyebut ON dan ayahnya berselingkuh saat ibunya sedang sakit-sakitan, bahkan hingga meninggal dunia.
"Ibu saya sakit dan semakin parah karena tahu berpacaran dengan dia," kata Edi yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Minggu (3/4/2022).
"Sehingga saya geram dan menyimpan dendam dengan dia (korban)," imbuhnya.
Melansir dari Tribunnews.com, Edi mengaku telah merencanakan pembunuhan sejak malam saat ia melihat ayahnya sedang berduaan dengan korban.
"Malam itu saya melihat mereka berduaan dan saya sudah sempat peringatkan, namun nggak didengar," kata Edi yang dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com, Minggu (3/4/2022).
Edi mengungkapkan bahwa sang ayah dan korban telah menjalin hubungan selama 1 tahun dan sudah ia peringatkan, namun tak diindahkan.
Lalu, pada Kamis (31/3/2022) dini hari, Edi pun nekat menghabisi nyawa korban.
Saat itu, ia mendatangi rumah korban dan masuk melalui jendela dengan cara mencongkelnya.
Ia kemudian langsung menikam ON sebanyak tiga kali dengan pisau hingga tewas.
Sementara itu, anak korban berinisial ELS (18) yang tidur bersama dengan adiknya di kamar sebelah, tersentak karena mendengar keributan dan teriakan ibunya minta tolong.
ELS yang tak melihat ibunya terluka terluka karena lampu rumah dalam keadaan mati pun langsung berlari ke luar.
Setelah menyalakan lampu, betapa terkejutnya ELS saat melihat ibunya sudah bersimbah darah penuh luka.
Sementara, Edi langsung kabur ke Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang pasca menghabisi nyawa korban.
Beruntung, Edi berhasil dibekuk polisi saat perjalanan menuju Bandara Internasional Kualanamu (KNO), Deli Serdang pada Jumat (1/4/2022).
Saat itu, pelaku mengaku hendak kabur ke Makassar dan telah membeli tiket pesawat.
Kini, pelaku yang telah diamankan pihak kepolisian pun diketahui masih menjalani pemeriksaan.
(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Rizqy Rhama Zuniar |
Editor | : | Ayu Wulansari K |