Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Beberapa negara telah menarik produk cokelat Kinder Joy dari predaran, Indonesia pun melakukan hal serupa.
Badan pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menghentikan peredaran Kinder Joy untuk sementara waktu karena mengandung bakteri salmonella.
"BPOM mengawal dan memastikan penghentian peredaran tersebut dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku," tulis BPOM dalam keterangan resmi yang Grid.ID kutip dari Kompas.com, Selasa (12/4/2022).
BPOM juga mengimbau masyarakat yang masih menemukan produk cokelat merek Kinder dan tidak terdaftar di BPOM, agar segera melaporkan ke BPOM melalui Contact Center HALOBPOM atau Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Balai Besar/Balai/Loka POM di seluruh Indonesia.
Adapun keputusan ini berdasarkan diterbitkannya peringatan publik (Food Alert) oleh Food Standard Agency/FSA Inggris yang diikuti oleh sejumlah negara di Eropa, seperti Irlandia, Prancis, Jerman, Belanda, dan Swedia.
Pada 2 April 2022, FSA Inggris menerbitkan peringatan publik terkait penarikan secara sukarela produk cokelat merek Kinder Surprise karena diduga terkontaminasi bakteri Salmonella (non-thypoid).
Efek samping yang terjadi dengan gejala ringan adalah diare, demam, dan kram perut.
Korban yang terdampak sebanyak 63 orang anak-anak, tapi tidak sampai menyebabkan kematian.
Baca Juga: 4 Hal yang WAJIB Kamu Hindari Saat Menyusui Kalau Nggak Mau Bayi Keracunan
Meskipun demikian, bakteri salmonella sama sekali tidak boleh dianggap sepele.
Dilansir Grid.ID dari Web MD, Salmonella adalah jenis bakteri yang paling sering dilaporkan sebagai penyebab penyakit terkait makanan di Amerika Serikat.
Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini
Source | : | Kompas.com,web md |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |