Laporan Wartawan Grid.ID, Novia
Grid.ID - Tewasnya pegawai Dishub Kota Makassar, Najamuddin Sewang (40) tengah mencuri perhatian.
Najamuddin Sewang mulanya diduga mengalami kecelakaan tunggal.
Diduga meninggal karena kecelakaan lalu lintas usai terjatuh dari sepeda motor, keluarga justru menemukan hal janggal.
Saat jasad hendak dikafani, tubuh Najamuddin Sewang ditemukan ada lubang menyerupai bekas tembakan dan mengeluarkan darah.
Dari hal inilah, keluarga korban akhirnya meminta jasad Najamuddin Sewang dilakukan autopsi.
Dikutip dari Kompas.com, Senin (18/4/2022) tewasnya Najamuddin Sewang akhirnya terungkap.
Polisi menduga sosok Muhammad Iqbal Asnan merupakan dalang dalam kasus pembunuhan tersebut.
Sebagaimana diketahui, Muhammad Iqbal Asnan merupakan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Pemerintah Kota Makassar.
Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Polisi Budi Hartanto mengatakan, Iqbal berstatus sebagai tersangka bersama tiga orang lainnya.
"Keempat pelaku masing-masing berinisial S, MIA (Muhammad Iqbal Asnan), AKM dan A. Keempatnya ditetapkan sebagai tersangka," kata Budi, dalam keterangan persnya Sabtu (16/4/2022) malam.
Usut punya usut, tindak keji yang dilakukan pelaku terhadap korban didasari karena adanya masalah asmara.
Isnan diduga cemburu dengan Najamuddin yang dikabarkan mendekati wanita yang dicintai pelaku.
Akibat hal tersebut, Isnan nekat menyewa 3 pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa korban.
"Motifnya asmara atau cinta segitiga. Jadi, dari situ, kemudian direncanakan pembunuhan terhadap korban. Korban ditembak oleh pelaku menggunakan motor," kata Budi.
Kemudian ditambahkan dari TribunnewsBogor.com, sosok wanita yang diperebutkan pelaku dan korban akhirnya terungkap.
Sosok wanita cantik yang membuat Iqbal Asnan nekat menghabisi nyawa Najamuddin Sewang ni ternyata seorang PNS.
Hal ini diungkap oleh kakak korban, Juni Sewang, yang juga berteman dekat dengan pelaku, Isnan.
Disebutkan Juni, Najamuddin Sewang dan Iqbal Asnan ini sudah lama berteman.
Namun hubungan keduanya hancur gegara memperebutkan seorang wanita.
"Kami satu almamater," kata Juni Sewang, kakak almarhum Najamuddin Sewang.
Secara terang-terangan, Juni mengungkap sosok wanita cantik yang diperebutkan sang adik dan Kasatpol PP Makassar itu.
"Perempuan yang dimaksud itu benar inisial RCH," kata Juni Sewang, dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunTimur, Sabtu (16/4/2022).
Tak sekedar PNS, sosok wanita itu disebutkan menjabat posisi penting di Dishub Makassar.
"Dia di Dishub, dia ASN, ada jabatannya," kata Juni Sewang kepada wartawan pada Sabtu (16/4/2022) malam.
Untuk diketahui, jabatan yang diemban RCH merupakan kepala seksi di bagian Dishub Makassar.
Sebelum melangsungkan tindak pembunuhan, Juni juga mengungkap Isnan sempat meneror dan mengancam keluarganya.
Juni mengaku sempat ditelepon Isnan, agar ia memberi tahu sang adik untuk tidak mendekati RCH.
"Pak Iqbal telepon langsung ke saya, 'Jun, ini adikmu awas cari gara-gara sama saya. Kalau bukan ini adikmu, saya sudah habisi'. Itu yang dilontarkan," ujar Juni Sewang.
Hanya saja saat Juni mengklarifikasi, Najamuddin membantah tudingan dekat dengan wanita RCH tersebut.
"Tapi korban tidak mengiyakan kalau korban dekat (dengan wanita RCH)," kata Juni.
Kendati demikian kini, para pelaku kini sudah diamankan di lokasi yang sama di rumah otak pelaku di Jalan Muhammad Tahir.
Keempat pelaku kini yang dikenakan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Bogor |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Silmi |