Wajib Tahu! Penderita Kolesterol Tinggi Harus Hindari 5 Jenis Makanan Ini saat Buka Puasa Ramadan 2022, Salah Satunya Kegemaran Masyarakat Indonesia

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Umat muslim kini tengah menunaikan ibadah puasa Ramadan 2022.

Namun, kesehatan tubuh pun juga harus diperhatikan selama bulan puasa Ramadan 2022 ini.

Kali ini Grid.ID akan membagikan informasi mengenai makanan yang harus dihindari para penderita kolesterol tinggi saat berbuka puasa seperti yang sudah dirangkum dari KOMPAS.com dan Tribun Ramadan pada Rabu (20/4/2022).

Kira-kira, apa saja ya? Yuk, simak!

1. Seafood

Meski terkesan sehat, seafood atau makanan laut ini justru harus dihindari para penderita kolesterol.

Pasalnya, beberapa seafood memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi.

Misalnya, udang seberat 85 gram mengandung 214 mg kolesterol.

Baca Juga: Bukan Hanya Mencegah Haus, Ini 5 Keuntungan Makan Buah Semangka Saat Sahur di Ramadan 2022, Kulit Lebih Kencang dan Sehat!

Kemudian, kerang dan kepiting pun juga harus dihindari.

2. Jeroan

Meski menjadi salah satu makanan yang digemari banyak orang di Indonesia, jeroan ini justru harus dihindari para penderita kolesterol.

Jeroan seperti hati, paru, dan ginjal memang mengandung lemak.

Tak hanya itu, makanan ini juga mengandung kolesterol tinggi.

Contohnya, hati sapi seberat 100 gram mengandung 494 mg kolesterol.

Kandungan kolesterol itu setara dengan 164 persen kebutuhan kolesterol harian.

4. Daging olahan

Selain jeroan, daging olahan juga harus dihindari oleh penderita kolesterol tinggi.

Baca Juga: Awas Bahaya! Jika Muncul Tanda-tanda Ini, Bisa Jadi Sinyal Ibu Hamil Tak Dianjurkan Puasa Ramadan 2022, Simak Penjelasan Penting Ini dari Dokter

Pasalnya, daging olahan ini tidak baik dikonsumsi berlebihan dan dalam jangka panjang.

Sebaiknya, daging olahan ini dihindari ketika sahur maupun berbuka puasa.

5. Hidangan penutup

Hidangan penutup yang memiliki cita rasa manis biasanya mengandung kolesterol yang cukup tinggi.

Ya, jika dikonsumsi secara berlebihan, hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit.

Sebagai contoh, setengah cup es krim manis mengandung 33 persen kebutuhan kolesterol harian.

Sedangkan setengah cup atau 200 gram chocolate mousse mengandung 283 mg kolesterol atau setara dengan 94 persen kebutuhan kolesterol harian seseorang.

Ahli gizi Universitas Airlangga, Stefania Widya Setyaningtyas SGz MPH juga menjelaskan bahwa sebaiknya penderita kolesterol menghindari menyantap makanan berlebihan saat buka puasa.

"Biasanya kalau di Indonesia itu menu berbuka banyak banget. Kecenderungan itu yang sebaiknya dihindari oleh penderita yang tinggi kolesterol," ujarnya.

Baca Juga: Sering Merasa Pusing saat Jalankan Ibadah Puasa? Ini Penjelasan dan Cara Mengatasinya Menurut Dokter Reisa Broto Asmoro

"Yang perlu dibatasi itu makanan sumber kolesterol. Makanan sumber kolesterol ini biasanya ada di lauk hewani yang berasal dari hewan."

"Misalnya, susu, daging hewani, dan jeroan. Mungkin bisa pilih menu berbuka dengan kadar kolesterol yang rendah. Misalnya, daging berwarna putih," lanjutnya.

(*)

PROMOTED CONTENT