Laporan Wartawan Grid.ID - Mentari Aprellia
Grid.ID - Kehilangan suami atau istri memang menjadi mimpi terburuk bagi pasangan yang saling mencintai.
Apalagi jika yang memisahkan adalah ajal.
Seperti dilansir dari akun Instagram @insta_julid pada Minggu (8/5/2022), seorang pria harus merasakan pilunya ditinggalkan oleh istri tercinta.
Sang istri mendahuluinya untuk menghadap Sang Khalik setelah melahirkan buah hati mereka.
Video tersebut didahului dengan cuplikan-cuplikan saat mereka melangsungkan pernikahan yang digelar secara meriah.
Pasangan tersebut tampak tersenyum dan saling bergandengan tangan di hari pernikahan.
Namun, kebahagiaan tersebut rupanya harus sirna karena sang istri meninggal setelah melahirkan seorang bayi perempuan yang cantik.
Sejak berada di rumah duka, pria tersebut tak berhenti menangisi kepergian sang istri.
Baca Juga: Kisah Pilu Seorang Ibu, Meninggal Setelah Melahikan Anak Kembarnya yang Ditunggu Selama 18 Tahun
Untuk menunjukkan rasa cintanya, ia pun turut menggotong jenazah istrinya.
Bahkan saat sang istri sudah dikuburkan pun ia tak mampu menahan air matanya di area pemakaman.
Dalam video lain saat ia sedang bercengkerama dengan anak bayinya, pria itu tak mampu menyembunyikan raut wajahnya yang terlihat sedih.
Netizen pun mengaku ikut merasa sedih saat melihat video tersebut.
"Ikut nangis nyesek banget," kata @fitriani.burhan.790.
Selain itu, banyak pula ibu hamil yang mengaku merasa takut untuk melahirkan karena mengetahui wanita yang disebut-sebut merupakan menantu Bupati Konawe, Sulawesi Tenggara itu meninggal setelah melahirkan.
"Innalillahi wa innailaihi rojiun, syurga tempatmu mbak. Takut yaa Allah sebentar lagi juga akan melahirkan," tutur @ns.panggabean.
"Pendarahankah ?? Saya juga mendekati hpl (hari perkiraan lahir-red)...jadi takut," ujar @zika_s_s.
Baca Juga: Kisah Pilu Ibu yang Meninggal Setelah Melahirkan Bayi Kembar Tiga
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | |
Penulis | : | Mentari Aprelia |
Editor | : | Silmi |