Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Syabda Perkasa Belawa cocok menyandang status sebagai hero baru dari cabang olahraga bulu tangkis.
Bagaimana tidak, Syabda Perkasa Belawa berhasil membawa Indonesia menjadi juara Grup A di laga Thomas Cup 2022 setelah berhasil melawan perwakilan asal Korea Selatan Lee Yun Gyu.
Kemenangan Syabda Perkasa Belawa kali ini tak lepas dari dukungan dari para senior yang tak henti-hentinya berteriak di dalam stadion.
Syabda juga menceritakan momen sebelum dirinya turun lapangan, di mana dirinya disinggung oleh Anthony Sinisuka Ginting soal bagaimana jika ia harus menjadi penentu kemenangan grup.
Melihat banyaknya senior mumpuni dalam grup, seperti Kevin Sanjaya, Mohammad Ahsan, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, hingga Shesar Hiren, Syabda tak pernah berpikir jika dirinya akan turun lapangan.
Namun ternyata, kekalahan Ginting di babak pertama, disusul dengan kekalahan pasangan baru Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya mau tak mau menjadikannya sebagai penentu kemenangan grup.
"Gak lepas dari support senior-senior saya, idola-idola saya di Badminton."
"Tadi pagi kan sempat pemanasan sama Aa Ginting, sempat jogging-jogging sebelum makan breakfast, dia iseng aja nanyak, kalau misalnya nanti 2 sama, kira-kira gimana, gitu."
"Saya juga ketawa aja, saya juga gak kepikiran kalau bakal 2 sama, tapi tadi pas sore waduh kayak bisa 2 sama nih," tandas Syabda, dikutip dari Instagram @badmintalk_com, Kamis (12/5/2022).
Melihat kekalahan senior-seniornya, Syabda pun sudah mempersiapkan mental untuk terjun di laga terakhir.
Yang ada dalam pikirannya hanya bagaimana ia harus bisa memenangkan pertandingan dan membawa Indonesia menjadi juara grup A.
Meski sempat tertinggal 5 poin di rubber game, Syabda berhasil membabat habis lawan dengan lemparan bola yang berlawanan arah.
Lee Kyun Gyu juga terlihat banyak melakukan kesalahan sendiri seperti bola yang out dan nyangkut di net.
"Dari satu ya sudah mau gimana lagi, karena saya yang diturunin ya saya harus tanggung jawab di lapangan aja," ujar Syabda.
Rasa bahagia tak bisa lagi diungkapkan dengan kata-kata.
Syabda merasa sangat bangga karena berkat usaha dan optimisme nya Indonesia berhasil memperoleh juara.
"Ya bangga lah pasti bisa main di Thomas Cup, karena saya jarang ada kesempatan untuk bertanding."
"Sekalinya ada kesempatan di Thomas Cup ya mungkin keluarga-keluarga saya di Solo, di Sragen nonton, ya pastinya senang sih," papar Syabda.
Jangan lupa dukung atlet bulu tangkis yang sedang berjuang di Uber dan Thomas Cup!
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Mia Della Vita |