Tentu apa yang dikerjakan Eril diharapkan dapat segera direalisasikan, sehingga dapat membantu para tenaga medis menganalisa penyakit pasien.
"Robot lunak yang bisa berinteraksi dengan manusia, yang fungsinya nantinya untuk robot kesehatan."
"Robot ini bisa dimasukkan ke saluran pencernaan dan pernapasan untuk melakukan observasi dalam tubuh manusia," sambung sang dosen.
Ia juga memaparkan bahwa Eril termasuk mahasiswa yang rajin bimbingan dan selalu menemuinya untuk mengkonsultasikan karya akhirnya.
"Di awal bimbingan dia cukup rajin ya, teratur bertemu dengan pembimbing," tutur Indrawanto.
Selaku dosen pembimbing, ia berharap Eril dapat kembali dengan selamat dan dapat merealisasikan karya fantastisnya.
"Seandainya Eril bisa ditemukan tentunya dalam kondisi yang selamat tentunya, saya akan gembira sekali, itu harapan saya sebagai seorang pembimbing."
"Namun apabila ditemukan dalam kondisi yang lain, saya tentunya sangat berduka."
"Sungguh sangat berduka sebagai seorang pembimbing yang ingin mengantarkan anak bimbingnya untuk bisa sukses, lulus dari Institut Teknologi Bandung ini," tuturnya.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Youtube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Ayu Wulansari K |