Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Baru-baru ini, jenazah anak Ridwan Kamil, yakni Emmeril Kahn Mumtadz telah tiba di Gedung Pakuan, Bandung.
Ya, jenazah anak Ridwan Kamil tiba di Bandung pada Minggu (12/6/2022) malam pukul 19.50 WIB.
Kedatangan jenazah anak Ridwan Kamil pun disambut oleh para pejabat hingga warga yang sudah berkerumun.
Dikutip Grid.ID dari TribunJabar.id pada Senin (13/6/2022), kedatangan jenazah Eril pun disambut iringan salawat Nabil Muhammad SAW.
Tak hanya itu, ratusan petugas keamanan pun juga mengamankan lokasi sekitar Gebung Pakuan.
Salah satu pejabat yang datang untuk bertakziah adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Ia tampak datang bersama sang istri, Atiqoh.
Selain itu, ia juga tampak mengenakan kemeja berwarna putih dan peci hitam.
Ia pun mengucapkan bela sungkawanya atas meninggalnya putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya itu.
Usai bertakziah, Ganjar pun mengungkap perbincangannya dengan Ridwan Kamil.
Dikutip Grid.ID dari KOMPAS.com pada Senin (13/6/2022), Ganjar mengungkap bahwa Ridwan Kamil menceritakan mengenai kondisi jenazah putranya.
Selain itu, pria yang kerap disapa Kang Emil itu juga mengungkap kebaikan mendiang yang tiba-tiba diketahui banyak orang dengan sendirinya.
"Tadi cerita beliau utuhnya jasad, wanginya aromanya, menengok ke kanan dengan wajah yang segar, Insya Allah itu menunjukkan proses kebaikan selama di dunia beliau banyak membantu orang," ujarnya.
"Kang Emil juga sampaikan, sesuatu (kebaikan) yang selama ini tidak pernah diungkapkan tiba-tiba muncul dan yang seperti itu terjadi pada ananda. Dia ceritakan, orang-orang di sekitarnya sering almarhum tolong dan itulah cerita yang muncul," sambungnya.
Tak hanya itu, Ganjar juga mengungkap raut wajah Ridwan Kamil saat bertemu dengannya.
Meski Kang Emil mengaku bahagia sang putra sudah ditemukan, Ganjar menangkap raut wajah sedih yang seakan disembunyikan oleh Gubernur Jawa Barat itu.
"Tadi saya berbincang banyak dengan Kang Emil, ada sesuatu yang terlihat di wajahnya sebuah kesedihan sekaligus keikhlasan." jelasnya.
"Tadi beliau sampaikan, ada saatnya saya berbahagia karena dua minggu suasana batin diaduk karena tidak ada kepastian apakah ananda tersayang bisa ditemukan," sambungnya.
Ya, kesedihan itu tentu tak bisa lagi disembunyikan oleh Ridwan Kamil.
"Meskipun beliau menyatakan berbahagia tapi saya lihat raut mukanya memperlihatkan kesedihan yang sangat menusuk," lanjut dia.
Baca Juga: Suasana Gedung Pakuan, Rumah Duka Emmeril Kahn Mumtadz Jelang Jenazah Anak Ridwan Kamil Dimakamkan
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Silmi |