Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Jenazah anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz telah dimakamkan, Senin (13/6/2022).
Sejak dinyatakan hilang beberapa hari di Sungai Aare, Swiss, pengajian keluarga sering digelar di rumah dinas Gedung Pakuan, Bandung.
Dalam momen pengajian tersebut, Ridwan Kamil pernah turut membagikan isi hatinya dengan mengenang Emmeril Mumtadz.
Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa dirinya selalu merasa bahwa Emmeril Mumtadz berumur panjang.
"Jadi bisa saja usianya hanya 23 tahun, tapi bagi saya di mata ayahnya dia sangat panjang umur," ungkap Ridwan Kamil saat dikutip Grid.ID di YouTube Kompas TV, Rabu (15/6/2022).
Betapa tidak, Emmeril Mumtadz semasa hidupnya banyak menebar kebaikan dan kebahagiaan sehingga melekat selamanya di hati banyak otang.
"Karena saya menjadi saksi di usia belianya memimpin organisaasi kemanusiaan, selalu menebarkan kebahagiaan," ungkap Ridwan Kamil.
Bahkan, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa Emmeril Mumtadz tak pernah sedih sama sekali.
"Tidak pernah sedih selama hidupnya, jadi cahaya dan selalu melindungi setiap orang yang melaluinya," ungkap Ridwan Kamil.
Saat di akhir hidupnya pun, Emmeril Mumtadz menyelamatkan hidup ibunya sendiri.
"Jadi pada saat peristiwa pun dia melakukan perlindungan kepada ibunya dengan melarang ibunya ikut (renang di Sungai Aare), untuk mengetes dulu dan sebagainya."
"Jadi ya itu lah karakter anak kami sampai detik-detiknya pun jiwa menolongnya menyertai akhlaknya," tutup Ridwan Kamil.
Seperti yang diketahui, Emmeril Kahn hilang saat tengah berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022).
Keberadaan Emmeril Kahn di Swiss saat itu karena ia dan adiknya tengah mencari sekolah jenjang strata dua.
Selang mencari sekolah, mereka juga sekalian menyempatkan untuk berlibur dan berwisata di Sungai Aere.
Emmeril bersama adik dan kawannya memutuskan untuk berenang di sungai terpanjang di Swiss tersebut.
Namun, saat hendak naik ke permukaan, arus sungai cukul deras dan menyeret Emmeril setelah sebelumnya mendapat sempat mendapat bantuan dari kawannya.
Padahal, saat itu kondisi Swiss sedang cerah dan pukul 10.00 pagi.
Pihak kepolisian Bern serta tim SAR yang terdiri dari polisi sungai, ambulans, dan pemadam kebakaran melakukan pencarian pada Emmeril.
Hingga akhirnya, KBRI Swiss mengungkap bahwa jenazah Eril ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pukul 06.50 waktu Swiss.
(*)
5 Arti Mimpi Memelihara Kucing Oren di Rumah, Ternyata Jadi Pertanda Bakal Ada Kesempatan Baru yang Datang? Simak Penjelasannya
Source | : | Youtube Kompas TV |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Mia Della Vita |