Grid.ID – “Belum lama sembuh, kok si Buah Hati sudah sakit lagi?” Sebagian besar Bunda tentu pernah mengeluhkan hal tersebut. Tidak jarang, Bunda menjadi khawatir pertumbuhan si Buah Hati terhambat akibat sering jatuh sakit.
Laman Healthgrades menyatakan, anak-anak usia di bawah enam tahun rata-rata mengalami batuk dan pilek sebanyak 6-10 kali dalam setahun. Batuk dan pilek tersebut biasanya disertai gejala demam, mual, dan diare.
Riset tersebut mengungkapkan bahwa anak-anak usia di bawah enam tahun memang lebih mudah terserang penyakit dibandingkan orang dewasa. Hal itu karena sistem kekebalan tubuh atau imunitas si Buah Hati belum terbentuk secara sempurna.
Oleh sebab itu, sistem kekebalan tubuh memegang peranan penting untuk melindungi anak dari berbagai serangan penyakit. Tak hanya itu, sistem kekebalan tubuh yang kuat juga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Buah Hati secara optimal.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Kaprah! Ternyata 3 Seni Bela Diri Ini Baik untuk Pertumbuhan Anak
Lalu, langkah apa saja yang dapat Bunda lakukan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh si Buah Hati? Yuk, simak penjelasan berikut.
1. Biasakan si Buah Hati untuk makan dan tidur secara teratur
Asupan makanan dan pola tidur dapat mempengaruhi perkembangan si Buah Hati. Dilansir dari Science Daily, kebiasaan makan dan tidur secara teratur dapat membantu meningkatkan imunitas, memperbaiki mood, dan meningkatkan kemampuan kognitif anak.
Untuk memantau pola makan dan tidur si Buah Hati dengan mudah, Bunda dapat membuat jadwal makan dan tidur siang maupun malam. Selain itu, hindari membiarkan si Buah Hati tidur siang terlalu lama agar ia tidak sulit tidur pada malam hari.
2. Beri si Buah Hati kebebasan bermain
Banyak orangtua khawatir saat membiarkan Buah Hati mereka bermain, terutama di luar ruangan. Tak jarang, orangtua lebih memilih anak bermain gadget di rumah karena dianggap lebih aman dan bersih.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Keluarga, Tasya Kamila Ungkap Cara Dirinya Jaga Imunitas Si Kecil dan Suami
Padahal, menurut studi yang dipublikasi melalui Healthline, bermain di luar ruangan dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh anak. Tubuh anak juga akan memiliki mikrobiota usus yang lebih beragam dibandingkan anak yang lebih banyak bermain di dalam ruangan.
Lagipula, membiarkan si Buah Hati aktif bermain di luar ruangan dapat membantu merangsang pertumbuhan motoriknya. Sebab, si Buah Hati akan lebih bebas berjalan, berlari, maupun melompat.
Namun, Bunda tetap perlu mendampingi anak saat bermain. Sambil mendampingi, Bunda juga bisa memperkenalkan obyek-obyek di tempatnya bermain. Dengan demikian, si Buah Hati akan lebih familier dengan lingkungannya.
3. Perkenalkan si Buah Hati dengan PHBS
Kebersihan merupakan salah satu poin utama untuk menciptakan lingkungan yang sehat. Oleh karena itu, Bunda dapat mulai memperkenalkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak sejak dini.
Baca Juga: Jangan Dianggap Sepele, 6 Benda Ini Jadi Sarang Bakteri yang Berbahaya di Dalam Rumah
Pengenalan PHBS pada anak dapat dimulai melalui beberapa kebiasaan sederhana, seperti mencuci tangan sebelum makan dan sesudah beraktivitas, mandi secara teratur, membuang sampah pada tempatnya, sikat gigi sesudah makan dan sebelum tidur, olahraga rutin, serta makan buah dan sayur.
4. Kenali kebutuhan nutrisi si Buah Hati
Si Buah Hati membutuhkan asupan nutrisi yang cukup dan seimbang untuk mendukung perkembangan sistem kekebalan tubuhnya.
Sebagai langkah awal, Bunda dapat mengajak si Buah Hati untuk sering mengonsumsi buah dan sayur. Kedua jenis makanan tersebut kaya akan vitamin dan mineral yang dapat membantu memperkuat sel-sel imun.
Selain serat, Bunda juga perlu memberikan makanan tinggi protein untuk si Buah Hati. Protein dapat mendorong produksi sel antibodi dalam tubuh. Jenis nutrisi ini dapat ditemukan pada telur, tahu, ikan tuna, daging sapi, serta produk susu dan olahannya.
Untuk mendukung sistem kekebalan tubuh si Buah Hati, Bunda juga dapat memberi nutrisi tambahan dengan kandungan yang tepat, seperti Dancow Nutritods.
Dancow Nutritods kini dengan Imunutri untuk perlindungan sekaligus mendukung eksplorasi anak usia toddler dengan kombinasi vitamin dan mineral, tinggi vitamin C, serta zink.
Selain itu, Dancow Nutritods dengan Imunutri dengan 0 gram sukrosa mengandung Probiotik L rhamnosus untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh si Buah Hati agar tidak mudah sakit. Dancow Nutritods dengan Imunutri juga dilengkapi dengan nutrisi untuk mendukung perkembangan otak si Buah Hati, seperti zat besi, omega 3 dan 6, serta docosahexaenoic acid (DHA).
Dancow Nutritods Imunutri memiliki beberapa varian rasa yang disukai toddler maupun anak-anak, yaitu vanila dan madu. Produk ini tersedia di supermaket atau minimarket terdekat.
Untuk informasi selengkapnya seputar kandungan dan manfaat Dancow Nutritods Imunutri, Anda dapat mengunjungi laman ini.
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Wandha Nur Hidayat |