Grid.ID - Nikita Mirzani kembali dibuat geram usai melihat podcast Deddy Corbuzier.
Pasalnya, dalam podcast Deddy Corbuzier, sang YouTuber mengundang Kabid Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo dan membahas soal penggerebekan di rumah Nikita Mirzani.
Merasa apa yang disampaikan Irjen Dedi Prasetyo di podcast Deddy Corbuzier tak sesuai dengan kenyataannya, Nikita Mirzani pun geram.
Lewat akun Instagramnya, Nikita Mirzani mengunggah cuplikan video podcast Deddy Corbuzier dan menuliskan keterangannya.
Ibu tiga anak tersebut tampak kesal mendengar keterangan dari Kabid Humas Polri yang mengatakan hal berbeda dengan kenyataan yang ada pada saat kejadian.
Semula Deddy mempertanyakan perihal proses penjemputan Nikita di kediamannya jam tiga pagi.
"Konsep Nikita Mirzani disamperin polisi jam 3 pagi, apakah itu salah pak?" tanya Deddy Corbuzier, dikutip Grid.ID, Rabu (29/6/2022).
Irjen Dedi lantas mengungkapkan keterangan yang diperolehnya dari Polda Banten.
"Kalau saya tanya langsung ke Polda Banten, Kabid Humas maupun Kapolresnya bahwa langkah itu dilakukan mungkin secara persuasif.
Karena dua kali panggilan yang bersangkutan tidak hadir, maka polisi penyidik dalam hal itu langsung menjemput.
Dalam menjemput itu negosiasi, mengharapkan secara persuasif untuk yang bersangkutan ikut ke kantor polisi untuk didengar keterangannya," papar Irjen Dedi Prasetyo.
Deddy Corbuzier lantas mempermasalahkan perihal waktu penjemputan.
"Tapi kan yang dipermasalahkan kenapa jam 3 paginya itu pak?" tanya Deddy Corbuzier lagi.
Menurut keterangan Dedi, polisi Serang Banten datang ke rumah Nikita Mirzani 8 jam lamanya.
"Nah ini sepotong lagi, yang saya dapat dari Kabid Humas Polda Banten bahwa prosesnya cukup lama, 8 jam mas nunggunya.
Sampai jam tiga pagi akhirnya karena yang bersangkutan tidak keluar rumah," ungkap Irjen Dedi.
"Berarti bukan datangnya jam 3 pagi?" tegas Deddy.
"Bukan. Sampai jam tiga pagi akhirnya.Ternyata belum keluar juga.
Tapi dari pihak yang bersangkutan memberikan statement akan hadir. Betul pada beberapa waktu kemudian hadir untuk dimintai keterangan di Polres Serang," pungkasnya.
Keterangan Irjen Dedi Prasetyo itu menggelitik hati Nikita Mirzani.
Pasalnya, berdasarkan penuturan Nikita, apa yang terjadi di rumahnya jauh berbeda.
"Mohon izin bapak dedi yng hadir Di podcast nya om deddy botak. Akhirnya saya memposting ini. Krn yang bapak dengar dari humas polda serang banten itu BOHONG," ungkap @nikitamirzanimawardi_172, pada Selasa (28/6/2022).
Niki mengatakan, rumahnya digerebek polisi pada dini hari yang dapat dibuktikannya dengan CCTV di kediamannya.
"Knp saya blng Bohong krn saya pegang bukti nya dan CCTV Di Rumah saya jelas dari tgl 14 juni Pagi smp tgl 15 pas penggerudukan Rumah saya yg Di lakukan oleh bapak2 polisi dari Polres Serang banten," ungkapnya.
Ibu tiga anak itu pun mempertanyakan kenapa para polisi tidak langsung masuk ke rumahnya bila benar sudah menunggu 8 jam lamanya.
"Logika yah pak. Kalau emang nunggu saya 8 jam ngapain aja Di luar! Knp ga samperin Rumah saya pencet bel kek atau tau kan cara bertamu seperti apa!.
Ngapain nunggu smp jam 3 pagi buta. Dan Knp Di cctv tv saya putar ulang seperti yg bapak blng nunggu 8 jam Di luar kok ga ada pak?" tanyanya.
Wanita yang kini tengah berseteru dengan Dito Mahendra atas dugaan kasus pencemaran nama baik itu juga menunjukkan bukti jadwal pekerjaannya pada hari kejadian.
Baca Juga: Belum Dapat Surat Penetapan Tersangka, Nikita Mirzani Masih Kukuh Dirinya Berstatus Saksi
"Oh Iya 1 lgi tgl 14 juni saya baru smp Rumah krng lbh jam 8 mlm Abis shooting Oprah.
Knp saya ga Di tangkap aja wkt saya keluar dari mbl mau masuk ke Rumah Kalau Di itung mundur nunggu 8 jam Di luar Berarti polisi Polres serang sdh ada Di Rumah saya dari jam 7 mlm..
Ngapain hrs nunggu jam 3 pagi buta baru ngetok2 Rumah saya dan bikin onar, seperti mau nangkap begal aja," ungkap Niki kesal,
Wanita yang akrab disapa Nyai itu bahkan siap membuktikan semuanya lewat rekaman CCTV yang ada di kediamannya.
"Semua bukti dll Sudah ada Di propam pak dedi. Kalau mau liat CCTV monggo boleh ktmu saya atau tanya bapak2 propam.. disini saya cuma meluruskan cerita yang sebenar2 nya tanpa ada yg Di karang2 kaya bapak2 Polres serang banten lakukan ke saya dan menyampaikan ke bapak dedi.
Dan saya bisa mempertanggung jawabkan semua tulisan saya dan Kalau saya ngomong pke bukti bukan katanya katanya. Merdeka," pungkasnya.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan