Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Perseteruan antara Haji Faisal dan Tiara Marleen masih terus berlanjut.
Tiara Marleen yang dahulu vokal menghina Vanessa Angel, Bibi Ardiansyah, hingga keluarga Haji Faisal, kini harus menyandang status tersangka setelah dilaporkan Haji Faisal ke pihak berwajib.
Malah beberapa waktu lalu beredar video yang menampilkan Tiara Marleen menangis meminta maaf hingga beralasan menjadi tulang punggung keluarga.
Namun, hal ini tak menyurutkan langkah Haji Faisal untuk tetap melanjutkan proses hukum.
Dilansir dari akun Instagram @rumpi_gosip, Jumat (1/7/2022), usai pelaksanaan mediasi pun Tiara kembali menangis karena Haji Faisal tetap menolak damai.
"Punya keluarga, punya anak, punya cucu, bahkan menantu saya yang sudah meninggal, anak saya yang sudah meninggal disebut-sebut," ungkap Faisal.
"Anak saya tidak bisa membela diri, menantu saya tidak bisa membela diri, karena dia sudah almarhum."
"Bagaimana jika terjadi di diri kita," tutur Faisal.
Lebih lanjut, Haji Faisal menyatakan akan tetap meneruskan kasus tersebut untuk membela keluarganya, termasuk anak dan menantunya yang kini telah tiada.
"Kalau masih hidup mungkin masih bisa membela diri kan," lanjutnya.
"Siapa lagi kalau bukan saya yang membela dirinya kan."
"Tentu satu-satunya jalan untuk meluruskan persoalan ini, tentu satu-satunya saya harus kembali ke hukum," tegasnya.
"Air mata tu nggak berlaku ya Pak Haji?" tanya seorang wartawan.
"Nah air mata tu nggak berlaku buat saya kalau sudah menyangkut menantu saya," lanjutnya.
Mendengar pernyataan tersebut, rupanya banyak netizen yang merasa kagum akan ketegasan Haji Faisal, termasuk dalam hal membela menantunya.
"Mertua rasa bapak kandung...bapak kandung rasaaaa da**alllll," tulis @dyan_juwita.
"Disini pak haji bener-bener banget ngebela harga diri nya almh. Vanes sedangkan bapaknya malah buka aib atau fitnah almh yang ga bener.. mertua idaman banget pak haji iniii," tutur @zuniaroutama.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | |
Penulis | : | Mentari Aprelia |
Editor | : | Ayu Wulansari K |