Laporan Wartawan Grid.ID, Novia
Grid.ID - Marissya Icha bongkar rekaman CCTV saat mediasi dengan Medina Zein.
Sebut Medina Zein kembali membuat laporan palsu, Marissya Icha bongkar rekaman CCTV yang sebenarnya.
Dikutip Grid.ID dari Instagram, Selasa (12/7/2022), Marissya Icha ungkap video CCTV saat dimediasi dengan Medina Zein di Polda Metro Jaya.
Ya, panasnya hubungan mereka berdua tak bisa terhindarkan.
Sebelumnya, diketahui bahwa Medina Zein telah dilaporkan oleh Marissya Icha karena tuduhan pencemaran nama baik.
Alhasil, Medina Zein dan Marissya Icha pun kemudian mengadakan mediasi di Polda Metro Jaya.
Sayangnya, mediasi justru berujung kacau dan membuat perseteruan di antara keduanya makin memanas.
Malah, Medina Zein gantian melaporkan Marissya Icha ke pihak berwajib atas tuduhan tindak pidana penganiayaan.
Tak terima dengan tuduhan tersebut, Marissya Icha akhirnya ungkap bukti video CCTV.
Ia juga menuliskan pesan panjang di mana Medina Zein justru melakukan keributan dengan mengumpat dan memancing emosi.
"Video ini adalah Bukti CCTV @medinazein berdebat dengan saya yang pada akhirnya saya dilaporkan di Polres Jakarta selatan, dan dilaporkan bahwa saya telah melakukan tindak pidana penganiayaan," tulisnya di Instagram.
Disebut dengan beragam sebutan tak lazim, Marissya Icha menyebut Medina Zein begitu sombong.
Bahkan ia juga menuturkan sikap Medina Zein yang semakin angkuh.
"Mbak Mz begitu sombong, berbicara dengan saya dan Lawyer saya saja sambil menggunakan Vape, dan memanggil saya dengan sebutan 'Per3k'," jelasnya.
Selain itu, Marissya Icha juga memberikan peringatan pada istri Lukman Azhari tersebut.
"Harusnya anda itu meminta maaf kepada saya, jangan terlalu sombong jadi orang nanti menyesal,"
Tak lagi menggubris ucapan kasar Medina Zein, Marissa Icha lantas pergi dan mengaku akan meneruskan kasus ini secara hukum.
"Saya pergi meninggalkan dia dan mengangkat tangan dengan mengatakan Cukup ya, tidak ada kata BERDAMAI'," jelasnya.
"Dengan ini saya laporkan kembali tindak Laporan palsu, yang dimana itu adalah Laporan kedua saya, setelah Laporan Tindak pidana pencemaran nama baik ( yang sudah dijemput paksa kemarin," pungkasnya.
(*)