Grid.ID - Kebun Raya Bali atau yang juga dikenal dengan nama Kebun Raya Bedugul, tak hanya menjadi tempat wisata tapi juga memiliki tujuan menyejahterakan warga.
Kebun Raya Bali turut merayakan momentum nasional HUT Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial Republik Indonesia ke 15.
Selain menyediakan fasilitas, General Manager Kebun Raya Bedugul, Tito Triputra bahkan turut mendukung kegiatan tersebut.
Program Keluarga Harapan adalah salah satu program unggulan Kementerian Sosial yang menyasar keluarga ekonomi lemah di Indonesia melalui catatan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial di Pemerintahan Desa atau yang sering dikenal Data Miskin Desa.
Termasuk di Desa Candikuning Kabupaten Tabanan.
Di Desa Candikuning terdapat hampir dua ratus keluarga penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan ini yang terdiri dari keluarga dengan komponen pendidikan (anak SD, SMP dan SMA), komponen kesehatan (Ibu Hamil dan Balita) dan komponen kesejahteraan sosial (lansia dan disabilitas berat).
"Kami sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang memfasilitasi maupun yang sifatnya memajukan kesejahteraan masyarakat. Itulah sebabnya, salah satu upaya kami melalui keberadaan Kebun Raya Bedugul ini selalu memberikan ruang bagi masyarakat Candikuning untuk memanfaatkan Kebun Raya Bedugul dalam kegiatan sosial. Demikian pula, kami juga selalu memprioritaskan sumberdaya manusia lokal dalam perekrutan tenaga kerja di Kebun Raya sebagai bentuk perhatian kami," papar Tito Triputra.
Lebih lanjut, Tito juga menyampaikan sangat senang melihat kegiatan Program Keluarga Harapan yang dilaksanakan di Kebun Raya Bedugul ini karena menggandeng perguruan-perguruan tinggi di Bali untuk memberikan ruang maupun peluang bagi anak-anak keluarga dengan ekonomi lemah untuk dapat melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
Adapun perguruan tinggi yang terlibat dalam kegiatan HUT Program Keluarga Harapan kali ini adalah UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, UPBJJ Universitas Terbuka Denpasar dan STAH N Mpu Kuturan Singaraja yang kesemuanya menawarkan program unggulan mereka bagi keluarga ekonomi lemah di Desa Candikuning.
Lebih lanjut Tito menjelaskan bahwa pendidikan yang baik merupakan salah satu solusi dalam pengentasan kemiskinan masyarakat.
Penulis | : | Grid |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |