Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Kasus kematian Brigadir J di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo masih menyisakan teka-teki.
Bahkan, aplikasi pesan WhatsApp milik orang tua dan kakak mendian gdiduga telah diretas usai Brigadir J meninggal dunia.
Ya, ketiganya pun tak bisa lagi menggunakan aplikasi tersebut.
Pasalnya, menurut keluarga muncul tulisan "Kami menemukan upaya login yang biasanya tidak Anda gunakan. Kami sudah mengunci akun Anda untuk mengamankannya" di aplikasi pesan WhatssApp mereka.
Ya, dikutip Grid.ID dari KOMPAS.com pada Jumat (15/7/2022), hal itu diungkap oleh Samuel Hutabarat, ayah mendiang Brigadir J.
Ia menduga ada pihak yang ingin menyelidiki keluarganya melalui aplikasi pesan instan itu.
"Orang itu mau menyelidiki kami, mencari sesuatu terkait almarhum untuk mengaitkannya dengan kami," ujarnya.
Selain WhatsApp, sosial media Facebook miliknya juga diduga telah diretas.
Sedangkan, dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com pada Jumat (15/7/2022), aplikasi pesan instan mereka pun diketahui sudah bisa diakses lagi.
Samuel mengatakan bahwa dirinya sudah bisa memakai aplikasi dan juga sosial media miliknya.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Silmi |