Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Tak hanya Nirina Zubir, Kartika Putri dan keluarganya baru-baru ini juga menjadi korban mafia tanah yang dilakukan orang terdekat.
Dimana aset almarhum ibunda Kartika Putri digelapkan oleh orang terdekat hingga mengalami kerugian mencapai Rp 10 Miliar.
Menanggapi hal ini, suami Kartika Putri, Habib Usman, menganjurkan sang aktris untuk menyelesaikan masalah secara kekeluargaam dan baik-baik.
"Setiap musibah yang terjadi atas izin Allah SWT, cara menyikapi tetap tenang, sabar cari tau yang baik-baik, kalau bisa jangan sampai ke polisi, dengan cara musyawarah aja sudah cukup, kalau nggak bisa musyawarah ya musyawarah lagi," ungkap Habib Usman saat dikutip Grid.ID di Live Streaming Pagi-pagi Ambyar, Selasa (19/7/2022)
Namun, jika musyawarah tak kunjung berhasil, mau tak mau kesepakatan untuk menempuh jalur hukum terpaksa dilakukan.
"Kalu nggak sampai mufakat tanya baik-baik, ini ujungnya mau kemana arahnya, kita kan negara punya hukum, mau dibawa ke hukum atau damai in kalau kita kan cinta damai," ungkap Habib Usman.
Kartika Putri mengungkapkan bahwa dirinya telah berusaha menyelesaikan masalahnya dengan oknum mafia tanah secara kekeluargaan.
Lantaran terlalu berlarut-larut, pihak Kartika Putri akhirnya menempuh jalur hukum.
"Kita sempat nanya sama Habib sebelum melaporkan, kita udah musyawarah mungkin khilaf, maafin khilafnya, kita tebus yuk sama-sama, udah kita bujukin, cuma oknum-oknum tersebut kemarin itu ngulur 1 bulan."
"Sedangkan sertifikat itu diblokir hanya bisa 1 bulan, kalau nggak konsul untuk bikin LP, kita khawatir disalahgunakan, makanya harus melapor, karena kalau Habib pribadi ya itu Habib pengennya damai, sedangkan harus ada tindakan," ungkap Kartika Putri.
Usai pemberitaan mengenai Kartika Putri jadi korban mafia tanah ramai di media, barulah ada itikad baik dari para oknum mengembalikan sertifikat tanah.
Meski Kartika Putri sudah memaafkan, Kartika Putri tidak bisa memastikan kakak-kakaknya tetap meneruskan proses hukum atau tidak.
"Tapi untuk pihak keluarga lain, kakak-kakak aku , aku kan nggak pernah tau mereka punya hak tetap mau lanjut atau nggak, aku nggak tau kakak kandung aku (yang laporin)."
"Barang buktinya akta kuasa jual, saurat kuasa yang disalahgunakan, ada surat keterangan dari notaris yang kedua juga," tutup Kartika Putri.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Pagi Pagi Ambyar Trans TV |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Nesiana |