Ria Ricis Melahirkan, Teuku Ryan Langsung Buru-buru Menguburkan Ari-ari Bayi di Pesantren, Begini Tata Caranya

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Pasangan Ria Ricis dan Teuku Ryan kini tengah berbahagia setelah anak pertamanya lahir pada Selasa (26/7/2022).

Walau belum diketahui namanya, bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dipanggil baby R sejak masih di dalam kandungan.

Nah, selang beberapa jam setelah kelahiran baby R, Teuku Ryan terlihat mengubur ari-ari bayi di sebuah pesantren.

“Awalnya mau di belakang rumah, tapi kayaknya di pesantren lebih bagus, karena kan di sini biar dengarkan doa-doa,” kata Ryan dikutip dari Youtube Ricis Official.

Tradisi mengubur ari-ari atau plasenta bayi memang merupakan salah satu tradisi masyarakat di Indonesia.

Dikutip dari Tribun-Timur.com, masyarakat percaya bahwa ari-ari dianggap sebagai kembaran si bayi yang menemaninya selama di dalam kandungan.

Apalagi mengingat bahwa fungsi vital ari-ari bayi yang luar biasa, yaitu satu-satunya sumber makanan bayi saat berada di rahim.

Oleh karena itu, masyarakat Indonesia percaya bahwa mengubur ari-ari bayi sama saja dengan menghormatinya.

Baca Juga: 'Nikmat Banget Gak Tidur' Merasakan Nikmatnya Jadi Orang Tua Baru, Ria Ricis dan Teuku Ryan Makin Kompak Sigap Setiap Mendengar Suara Baby R

Lantas, bagaimana cara mengubur ari-ari bayi dengan baik dan benar?

Menurut Buya Yahya dari Youtube Al Bahjah TV yang dikutip dari Nakita.id, tata cara mengubur ari-ari bayi sebaiknya dilakukan sederhana saja.

Tidak perlu untuk menjebol bagian rumah tertentu untuk mengubur ari-ari bayi.

Selain itu, Buya Yahya juga menegaskan untuk tidak memberikan lampu ataupun pagar di sekitar kuburan ari-ari tersebut.

"Enggak, enggak ada. Enggak usah aneh-aneh, enggak usah bingung. Enggak usah dikasih lampu atau macam-macam, apalagi dikasih kurungan," tegasnya.

Buya Yahya juga menyebutkan bahwa tindakan tersebut merupakan pemborosan yang sebaiknya dihindari.

Untuk itu, Buya Yahya menegaskan untuk mengubur ari-ari bayi dengan cara sederhana, seperti sedang menanam.

"Jadi dikubur biasa aja, enggak usah dikasih lampu. Apalagi nanti lampunya 150 watt kan gede banget, ngabisin listrik nanti. Biasa saja, dikubur yang dalam, ditanam," ungkap Buya Yahya.

(*)

PROMOTED CONTENT