Grid.ID - Luna Maya selama ini memang dikenal memiliki paras yang cantik rupawan.
Terlahir dari orang tua blasteran, membuat mantan kekasih Ariel NOAH itu memiliki wajah yang unik.
Seperti yang sudah diketahui, Luna Maya terlahir dari sang ibu yang bernama Desa Maya Waltaurd Maiyer asal Austria, dan sang ayah Uut Bambang Sugeng dari Bali, Indonesia.
Gegara hal tersebut secara langsung Luna Maya mendapatkan gen Austria-Indonesia yang mengalir di tubuhnya.
Alhasil, wajah Luna Maya pun terlihat kebule-bulean, berbadan tinggi, serta berkulit putih.
Namun siapa sangka, Luna Maya sendiri malah mendambakan warna kulit orang Indonesia, yakni sawo matang.
Melansir dari tayangan kanal YouTube NATHALIE HOLSCHER yang diunggah Rabu (3/8/2022), Luna Maya membeberkan dari mulutnya sendiri bahwa dirinya tertarik dengan kulit dan wajah mayoritas orang Indonesia.
"Aku kan ada di INTM ya waktu aku ngejuri, menurut aku yang menarik perhatian aku justru yang mukanya Indonesia, yang tan (coklat)." beber Luna Maya.
"Aku ngeliatnya 'Wow'," tambah Luna Maya.
Hal tersebut pun diakui Luna Maya bisa tersirat di pikirannya lantaran dirinya sudah terlalu sering melihat orang dengan warna kulit putih.
Sehingga warna kulit putih tampak terlihat biasa saja di matanya.
"Karena mungkin aku juga orangnya putih campuran jadi kalau ngeliat yang kayak aku, biasa kali ya," ujar Luna Maya.
Bahkan saking terpesonanya dengan warna kulit orang Indonesia, Luna Maya sampai rela menggelapkan warna kulitnya.
Yakni dengan cara berjemur di bawah sinar matahari saat dirinya dulu masih tinggal di Bali.
Namun sayang seribu sayang, usaha Luna Maya itu hanya bertahan sementara.
Lantaran warna kulit gelapnya hanya bertahan kurang lebih seminggu saja.
Dan kembali memutih lagi.
"Kalau dulu waktu masih tinggal di Bali, aku suka banget jemur (badan), tan gitu."
Pengen banget aku tuh coklat kulitnya, cuma baru seminggu udah putih lagi," ungkap Luna Maya.
Tak cukup sampai di situ, Luna Maya juga membeberkan bahwa kini tren wajah yang menghiasi layar kaca adalah adalah wajah blasteran.
"Waktu awal-awal berkarier sih emang kayaknya tuh blasteran diuntungin ya.
Kalau dulu sebelum aku mulai kayaknya yang muka Indonesia banget justru.
Terus di jaman 2000-an awal tuh kayaknya nge-trend-nya yang campuran, sampai sekarang sih," beber Luna Maya.
Luna Maya juga menilai, banyak orang sering menganggap wajah blasteran terlihat lebih menawan.
Meski begitu, Luna Maya tak bermaksud menilai kaum yang bukan blasteran tak menarik.
"Sampai sekarang kalau liat anak campuran kan cakep-cakep banget ya," kata Luna Maya.
"Bukan yang asli nggak cakep ya, cuman entah kenapa mungkin jadi lebih menonjol mungkin karena tinggi," tambahnya.
Namun kembali lagi, bagi Luna Maya apapun bentuk dan wujudnya, semua perempuan di matanya tetap cantik.
"Terus mukanya mix tuh lebih gimana gitu, aku nggak bilang yang Indonesia atau pun yang ini nggak cantik.
Menurut aku semua perempuan cantik, tapi entah kenapa yang blasteran tuh lebih diliat gitu ya," pungkas Luna Maya.
Terakhir, Luna Maya mengatakan kaum blasteran mungkin lebih disukai orang Indonesia karena memiliki kulit putih.
"Mungkin karena putih kali ya, orang kita entah kenapa seneng yang putih," tutup Luna Maya.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan