Grid.ID - Roda kehidupan berputar, begitu pula dengan kondisi seseorang yang bisa berubah dengan berjalannya waktu.
Hal itu seperti kehidupan seorang bocah korban bullying yang kini telah berubah drastis.
Bocah korban bullying mengaku pernah dilempar batu gegara tak bisa baca, tapi nasibnya kini justru jauh berbeda.
Semasa sekolah dulu dibully habis-habisan oleh teman-temannya, bocah dalam foto di atas kini miliki gelar dan profesi mentereng.
Ya, bocah tersebut yakni pemilik akun Instagram @alano_10 dan TikTok @alano_1010 yang kini telah berusia 22 tahun.
Melalui akun Instagramnya, terungkap asalnya yakni Sumatera Barat.
Pria bernama Alano tersebut mengaku pernah mendapatkan kekerasan saat dulu duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Saat dulu SD ia mengaku pernah dilempar batu lantaran belum bisa membaca.
Bahkan, karena kejadian itu, ia memilih pindah sekolah agar berjalani hidup lebih tenang.
Namun, ketika SMP ia kembali mendapatkan risakan dari lingkungan sekitarnya.
Kali ini lantaran teman-temannya meledek fisiknya yang dirasakan sangat menyakitkan.
Saat duduk di bangku SMA, ia mulai belajar dengan giat agar bisa lulus SNMPTN dan mendapat beasiswa untuk kuliah.
Di masa putih abu-abu itu, ia juga mengaku gagal dalam hal asmara lantaran perasaan cintanya ditolak oleh cewek yang disuka.
Kerja kerasnya lalu berbuah manis lantaran ia berhasil duduk di bangku perkuliahan.
Namun, ia merasa salah jurusan dan sempat mendapatkan Indeks Prestasi (IP) sementara yang rendah, 2,27.
Kendati begitu, ia terus berjuang keras hingga akhirnya lulus S1 dalam waktu 3 tahun 5 bulan.
Tak sampai di situ saja, ia berhasil lanjut program S2 dan merampungkannya dalam waktu 1 tahun 5 bulan.
Ia mengaku merampungkan studi S1 dan S2 nya dalam waktu 4 tahun 8 bulan dengan beasiswa penuh alias gratis.
Lulus dalam waktu cepat bukan berarti ia hanya kuliah-pulang, kuliah-pulang alias kupu-kupu.
Melansir dari akun TikToknya @alano_1010, ia membagikan pengalamannya semasa menempuh pendidikan.
Ia mengaku sempat menjadi asisten dosen, tutor beberapa mata kuliah di organisasi, koordinator asisten tugas besar, asisten laboratorium lintas jurusan, kerja di konsultan, hingga jadi pembicara di beberapa seminar nasional.
Kini, di usianya yang memasuki 22 tahun, Alano telah menjadi seorang dosen muda di sebuah perguruan tinggi.
Cerita pria mantan korban bullying yang kini sukses pun viral di media sosial.
Tak sedikit kisahnya mencuri perhatian publik.
Bahkan, banyak warganet yang mengaku takjub dengan pencapaian Alano di usia muda.
Kerja kerasnya selama ini telah berbuah manis, bahkan masa lalu yang pahit pun seolah telah larut dalam kenangan.
agung*** Lu SD umur brpa lihhh??? Umur 22 udh jadi dosenn, skolah pindah2an, kuliah salah jurusan
twent2*** Bullyan itu memang buruk, tapi sisi positifnya mas ini jadikan bullyan sebagai bahan bakar penyemangat untuk sukses bukan malah down. Bahkan bisa jadi karena bullyan dia lebih sukses drpd tidak kena bully karena jadi terlena ga bekerja keras
pha*** Anda cuma hanya orang yg beruntung
dian*** Alhamdulillah, orang sabar selalu ada jalan yang terbaik
rico*** Kereeennnn
wifaa*** Awesome.
(*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya