Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID — Tewasnya Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo jadi sorotan netizen.
Misteri kematian Brigadir J pun perlahan menemui titik terang setelah Bharada E memberikan kesaksian.
Melansir Kompas.com, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Komjen Agus Andrianto mengunhkap 4 tersangka dan peran mereka dalam kasus ini.
Bharada RE disebut berperan sebagai eksekutor penembakan Brigadir J, sedangkan Bripka RR turut membantu dan menyaksikan penembakan korban.
Tersangka KM diungkap ikut membantu dan menyaksikan penembakan Brigadir J, sedang
Irjen Pol Ferdy Sambo menyuruh melakukan penembakan Brigadir J dan membuat skenario.
"Irjen Pol FS, menyuruh melakukan dan menskenario peristiwa seolah-olah terjadi peristiwa tembak menembak di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo," kata Agus.
Melansir kanal Youtube KompasTV, Samuel Hutabarat atau ayah Brigadir J mengungkit soal kemunculan Putri Candrawati hingga permintaan maaf mereka.
"Begitulah kita menyaksikan, bagaimana dia mengucapkan," ujar Samuel Hutabarat.
"Dari dulu dia gak pernah tampil di media, kenapa sesudah masuk Brimob dia muncul, dulu alasannya macem-macem," lanjutnya.
Samuel Hutabarat juga menyebut soal kabar trauma yang dialami oleh Putri Candrawati pasca insiden itu.
"Kenapa sesudah dipindahkan ke Mako Brimob dia timbul gitu, alasan selama ini trauma lah dan sebagainya," sambung Samuel Hutabarat.
"Kenapa sesudah ditahan di Mako Brimob gak ada lagi trauma itu, jadi trauma yang dia bilang itu hanya Tuhan dan dia yang tahu," tambahnya.
Tak hanya itu saja, Samuel Hutabarat juga menyebut bahwa seharusnya yang trauma justru pihak keluarga Brigadir J.
Ia menyebut bahwa sang istri atau ibunda Brigadir J mengalami trauma hebat hingga kondisi kesehatannya menurun drastis.
"Sebenarnya yang jadi trauma kami sendiri, istri saya sudah di rumah sakit karena kesehatannya begitu turun drastis," kata Samuel Hutabarat.
"Tapi kami di publik tidak pernah menceritakan ini," lanjutnya.
Dilansir Grid.ID dari akun Instagram @rumpi_gosip pada Kamis (11/8/2022), beredar video saat ibunda Brigadir J masuk rumah sakit.
Terlihat Ibunda Brigadir J terbaring lemah hingga akhirnya terjatuh sakit saat sang anak telah meninggal 31 hari.
Warganet pun memberikan doa dan simpati atas kejadian yang menimpa Brigadir J.
"Ya Allah bu kuat ya bu agar ibu bisa melihat ke adilan Allah untuk mereka yang dzolim ke anak ibu," tulis akun @salmawidyah.
"Semangat bu seluruh masyarakat Indonesia berdoa untuk ibu dan keluarga," tulis akun @ibunya_aurellie.
"Kawal terus kasus ini, sampai dia jadi terdakwa. Semoga semua keluarga brigadir J selalu dalam lindungan Tuhan," tulis akun @vamey_girl.
(*)
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model
Source | : | Kompas.com,Youtube,instagram.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Nesiana |