Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Pasangan artis Irish Bella dan Ammar Zoni kini tengah berbahagia.
Pasalnya Irish Bella baru saja melahirkan bayi perempuan melalui operasi caesar pada Selasa (23/8/2022), pukul 08.49 WIB.
Kendati demikian, dibalik kebahagiaan itu ada sebuah cerita tak terduga.
Sebab bayi perempuan yang diberi nama Puti Sabai Akbar itu tidak langsung menangis ketika lahir.
Hal itu pun sempat membuat Ammar Zoni panik, karena ia dan Irish Bella pernah merasakan kehilangan anak kembar.
"Sebenarnya itu hal biasa di mata dokter, cuma kami pernah ditinggal anak kembar. Itu yang buat kami shock dan panik, karena di situ saya ngerasain senang dan khawatir di awal-awal," kata Ammar Zoni saat Grid.ID jumpai di RSIA Bina Medika Bintaro, Kamis (25/8/2022).
Adapun penyebab Puti tidak bisa langsung menangis karena meminum air ketuban.
Beruntung usai beberapa menit, buah hati Ammar dan Irish tersebut langsung menangis kencang.
Ternyata bayi yang tidak menangis saat lahir bisa menunjukan tanda bahaya pada kesehatannya.
Dilansir Grid.ID dari Healtline via Nakita.id, berikut penjelasannya:
Diabetes
Bagi ibu hamil penderita penyakit diabetes melitus, ternyata bisa membahayakan anak pada saat proses persalinan.
Ini akan menyebabkan bayi mengalami trauma dan mengalami sindrom gawat napas atau bayi akan merasa sulit untuk bernapas.
Bumil yang menderita diabetes melitus akan sangat memungkinkan untuk melahirkan anak dengan hipoglikemia atau gula darah rendah.
Jadi kesulitan bernapas yang dialami bayi inilah penyebab bayi tidak menangis saat lahir.
Preeklampsia
Preeklampsia adalah tekanan darah lebih tinggi dari batas normal.
Baca Juga: ‘Suka Banget Susu,’ Artis Sylvia Fully Ngaku Rutin Minum Susu Selama Hamil, Ini 7 Manfaatnya!
Nah, ini juga yang tentunya bisa membawa dampak bahaya pada kandungan.
Kondisi tersebut terjadi karena adanya peningkatan tekanan darah yang menyebabkan pembengkakan dan juga proteinuria (protein di dalam darah).
Bumil yang menderita preeklampsia dapat menyebabkan anak mengalami kelahiran secara prematur, gawat napas, bahkan kematian.
Asfiksia
Asfiksia merupakan masalah saat ada penyumbatan pada saluran pernapasan bayi.
Penyumbatan bisa berupa lendir, darah, tinja, air ketuban atau lidah yang terdorong ke belakang tenggorokan.
Keadaan ini tentu dapat berbahaya, karena bisa menyebabkan bayi kekurangan oksigen pada proses persalinan.
Hal ini terjadi karena beberapa faktor, diantaranya masalah pada plasenta, prolaps tali pusar, dan macet pada proses persalinan.
Asfiksia yang terjadi pada anak harus segera ditangani.
Sebab jika tidak, dapat membawa dampak buruk pada perkembangan anak, diantaranya autisme, ADHD, lumpuh otak, kejang, bahkan hingga kematian bayi.
Oleh karena itu, setelah bayi lahir dan tidak menangis, segera bersihkan badan kepalanya agar tidak terjadi sumbatan yang parah.
Dokter juga akan menepuk atau menggosok perut, punggung, dan dada bayi.
Tindakan menekan telapak kaki bayi juga dilakukan untuk merangsang agar bayi bernapas dan menangis.
(*)
Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini
Source | : | liputan,Nakita.ID |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |