Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID — Sosok gubernur Jawa Barat belakangan menuai simpati publik setelah sang anak dinyatakan meninggal dunia.
Anak sulung Ridwan Kamil atau yang dikenal dengan nama Emmeril Kahn Mumtadz sempat dikabarkan menghilang di Sungai Aare.
Setelah pencarian, Eril pun dinyatakan meninggal dunia karena tenggelam di Sungai Aare, Swiss.
Jenazah Eril ditemukan seorang guru SD yang merupakan warga lokal di Swiss.
Jasad anak Ridwan Kamil kemudian diterbangkan ke Indonesia dan tiba di Tanah Air pada 13 Juni 2022.
Kini, seratus hari kepergian Emmeril Kahn, Ridwan Kamil sekeluarga mengungkap rasa rindu atas kepergian sang anak sulung.
Dilansir Grid.ID dari akun Instagram @ridwankamil pada Sabtu (3/9/2022), Ridwan Kamil mengunggah video klip dari lagu tentang kepergian Emmeril Khan.
"CUMA RINDU. Hari ini 100 hari berpulangnya ananda Eril tercinta," tulis Ridwan Kamil dalam kolom caption.
"Segala ceritanya menghiasi memori dan kalbu hati kami dan memberi cerita cinta kemanusiaan kepada sebagian dari kita," lanjutnya.
"Mohon kiriman lahul fatihah dan doanya," tambahnya.
Ridwan Kamil kemudian mengungkap bahwa lirik dalam lagu yang ia unggaha adalah tulisan Atalia Praratya.
"Kali ini, isi hati sang ibu, @ataliapr, kepada anak tercintanya, Emmeril Kahn Mumtadz, dituliskan dalam bait-bait puisi yang terpatri dari relung hati terdalam," tulis Ridwan Kamil.
"Dimelodikan oleh musisi tuna netra, Teh Nenden Shinta dalam gubahan lagu berjudul #cumarindu yang didukung produksinya oleh @ikanounpad. Hadir di youtube dan platform digital musik," lanjutnya.
Ridwan Kamil kemudian berharap agar lagu ini bisa mengobati rindu dan menjadi pengingat bagi semua orang.
"Semoga yang datangnya dari hati sampai ke hati lainnya," tulis Ridwan Kamil.
"Semoga bait-bait rindu menjadi pengingat kita semua, untuk selalu mencintai dan menjaga harta terbesar kita, yaitu keluarga," sambungnya.
Warganet pun memberikan komentar atas unggahan Ridwan Kamil ini.
"Al Fatihah buat A' Eril," tulis akun @akhriani03.
"Semoga dilapangkan kuburnya," tulis akun @bundatigahouse.
"Ya Allah gak kerasa air mata ini mengalir," tulis akun @weninurhmaurani.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Nesiana |