Grid.ID - Tersangka kasus penembakan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, Putri Candrawathi, hingga kini belum ditahan.
Putri Candrawathi yang juga merupakan istri Ferdy Sambo ini hanya dikenakan wajib lapor dan dicekal ke luar negeri.
Dikutip dari Kompas.com, Kepala Inspektorat Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Agung Budi Maryoto mengungkapkan alasan Polri tak menahan Putri Candrawathi meski berstatus tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
"Penyidik masih mempertimbangkan (karena) pertama alasan kesehatan, yang kedua kemanusiaan, yang ketiga masih memiliki balita," ujar Agung saat konferensi pers di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/9/2022).
Alasan Polri belum menahan Putri Candrawathi alias PC salah satunya karena anaknya yang masih balita.
Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait menilai salah strategi dengan tidak ditahannya PC karena alasan perlindungan anak.
"Saya kira, maksudnya dari Komnas Perlindungan Anak ini hanya mau mengatakan salah strategi saja ya. Yang terkesan mau melindungi ibunya karena apa, karena minta supaya ibunya tidak ditahan dan sebagainya." ucap Arist Merdeka Sirait saat dihubungi Grid.ID melalui sambungan telepon.
"Nah itukan salah strategi yang perlu dikoreksi karena Putri itu sendiri itu ancamannya 340 dan hukumannya di atas 5 tahun dan sebelum itu dianggap tidak kooperatif."
"Jadi orang-orang yang tidak kooperatif dan kecenderungan menghilangkan alat bukti dan sebagainya ya harus langsung ditahan. Baik itu perempuan. Tapi jangan sampai anak dijadikan tameng supaya dia tidak ditahan," papar Arist Merdeka Sirait.
Terkait perlindungan anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Arist Merdeka Sirait pun memaparkan assesment yang sebaiknya dilakukan.
"Assesment ini harus dilakukan secara detail. Setelah itu diketahui bahwa anaknya Ferdy sambo itu keluarga terdekatnya masih ada kakek neneknya bibinya kakaknya dan sebagainya dan tidak dari keluarga miskin dan tidak yatim piatu maka itu harus dikembalikan pengasuhannya ke keluarga terdekat dari Ferdy Sambo maupun ibu Putri."
"Jadi kalau ada orang-orang yang seolah-olah anaknya ferdy sambo ini tidak mendapat perlindungan itu adalah strategi yang salah. Apalagi ada kesan bahwa perlindungan anaknya ferdy sambo itu adalah bagian dari perlindungan ibunya supaya tidak terpisah dari anaknya itu juga salah strategi. Yang seharusnya adalah menyetahkan ke keluarga dari ferdy sambo atau dari bu putri. Semua orang tau bahwa ini orang kaya kan," papar Arist Merdeka Sirait lagi.
Bikin Ngakak, Momen Sopir Kebingungan saat Anak Bule Nangis Ditinggal Ibunya di Bus
Penulis | : | Winda Lola Pramuditta |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |